Internasional

Shanghai Mantap Cabut Lockdown, Ekonomi Dunia Mulai Cerah?

luc, CNBC Indonesia
27 May 2022 15:55
Shanghai secara bertahap akan mulai membuka kembali kegiatan bisnis seperti pusat perbelanjaan dan salon rambut, di pusat keuangan dan manufaktur China tersebut, setelah berminggu-minggu dalam penguncian ketat. (AP/Andy Wong)
Foto: Shanghai secara bertahap akan mulai membuka kembali kegiatan bisnis seperti pusat perbelanjaan dan salon rambut, di pusat keuangan dan manufaktur China tersebut, setelah berminggu-minggu dalam penguncian ketat. (AP/Andy Wong)

Jakarta, CNBC Indonesia - Pusat bisnis China, Shanghai, terus memantapkan persiapannya untuk mencabut kebijakan penguncian atau lockdown pada 1 Juni mendatang.

Adapun, kebijakan lockdown akibat gelombang baru pandemi Covid-19 di Shanghai dalam 2 bulan terakhir telah memukul ekonomi kota tersebut. Akibatnya, rantai pasok dunia pun ikut terganggu.

Sementara itu, Ruan Qiantu, kepala cabang kota dari Jaringan Negara China mengatakan konsumsi listrik oleh perusahaan industri besar Shanghai naik terus dalam tiga minggu pertama Mei menjadi 83% dari tingkat 2021. Hal tersebut menandai upaya untuk meningkatkan utilitas industri di kota tersebut.

Tak hanya itu, harapan akan pulihnya rantai pasok global pun turut meningkat.

"Kami secara aktif menanggapi tuntutan perusahaan," tuturnya, dilansir Reuters, Jumat (27/5/2022).

Meskipun sedang menuju pembukaan kembali, ditambah dengan dibolehkannya sebagian masyarakat untuk beraktivitas di luar ruangan, sebagian penduduk tetap terkurung di dalam kompleks. Pasalnya, kekhawatiran kembali melonjaknya kasus masih ada.

Sementara itu, Distrik Pudong dan pusat keuangan utamanya telah membuka kembali 115 rute bus pada hari Jumat ini. Kota ini perlahan memperluas transportasi umum setelah membuka kembali empat dari 20 jalur kereta bawah tanah dan lebih dari 250 rute bus pada hari Minggu lalu.

Lebih dari 30 taman telah dibuka kembali pada Kamis, dengan jumlah pengunjung dibatasi di bawah 50% dari kapasitas maksimumnya. Pada hari Selasa depan, 70 taman lagi akan dibuka kembali.

Sebagai informasi, tambahan kasus Covid harian terbaru Shanghai telah berada di bawah 300, tanpa kasus di luar area karantina, seperti yang telah terjadi selama sebagian besar dua minggu terakhir. Sementara itu, Beijing melaporkan 29 kasus harian, turun dari 45 hari sebelumnya.

Hanya saja, sedikit berbeda dengan Shanghai, Beijing masih menerapkan pembatasan secara ketat.


(luc/luc)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Status Lockdown Shanghai Bakal Dicabut Beberapa Hari Lagi

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular