
Ada Virus PMK, Mentan Jamin Hewan Kurban Tersedia Jutaan

Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo menegaskan, pihaknya tetap fokus mempersiapkan kebutuhan daging untuk perayaan Iduladha tahun 2022. Di tengah mewabahnya virus penyakit mulut dan kuku (PMK) yang menyerang hewan ternak ruminansia, termasuk sapi dan kambing.
Mengutip catatan Mentan Syahrul, pemotongan hewan kurban tahun 2021 mencapai 1.640.935 ekor.
Tahun 2022, pemotongan kurban diproyeksikan naik 5-6% dari tahun 2021 menjadi sekitar 1.722.982 ekor.
"Ketersediaan hewan kurban tersebut bukan berasal dari daerah atau kabupaten/ kota yang masuk dalam zona merah atau terkonfirmasi PMK hasil laboratorium. Diperkirakan jumlah keteserdiaan ada 1.731.594 ekor (ketersediaan cukup)," kata Syahrul saat rapat kerja bersama Komisi IV DPR, Senin (23/5/2022).
![]() Perkembangan Penyakit Mulut dan Kuku (Tangkapan Layar Youtube DPR RI) |
Saat ini, lanjutnya dilakukan persiapan pendataan dan sosialisasi PMK kepada semua pedagang kurban di seluruh daerah.
Mentan memaparkan, saat ini, virus PMK sudah terdeteksi di 52 kabupaten/ kota di 15 provinsi. Dan, menjangkiti sekitar 3,9 juta ekor hewan ternak di dalam negeri.
"Kami sangat yakin, kondisi menghadapi 14 hari sebelum Iduladha semua ternak dibutuhkan akan dipotong sudah masuk grey area yang sudah kita sepakati. Saat ini posko kabupaten sangat menentukan untuk mengatur lalu lintas daerah merah di kabupaten," kata Syahrul.
(dce/dce)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Wabah Bikin Sapi Harus Lockdown, Daging Iduladha Aman?
