PNS Ada Tanggung Jawab Publik, Sistem WFA Jangan Asal-asalan
Jakarta, CNBC Indonesia - Pemerintah berencana menerapkan sistem kerja Work From Anywhere (WFA) alias kerja dari mana saja untuk PNS. Namun, kebijakan ini menuai kritik.
"Menurut saya dalam jangka pendek belum efektif, karena persoalannya bagaimana pengawasannya di lapangan para ASN dalam bekerja," ujar Pengamat kebijakan publik Trubus Rahardiansyah kepada CNBC Indonesia, Jumat (13/5/2022).
Sistem kerja ini juga dinilai bisa merusak citra pemerintah apabila ada PNS yang kinerjanya makin buruk saat tidak ada pengawasan.
"Persoalannya adalah mereka-mereka punya tanggung jawab publik sebagai seorang aparat dan itu akan mempengaruhi citra pemerintah nantinya kalau kemudian ASN ini tidak bisa melaksanakan tugasnya secara baik," kata dia.
Selain itu, ia menilai bahwa pembenahan yang harus dilakukan terlebih dahulu terhadap PNS nya. Sebab banyak yang masih harus ditekankan mengenaj integritas hingga moral.
Kemudian, infrastruktur teknologinya juga dinilai harus diperkuat, sehingga pengawasan terhadap PNS bisa lebih maksimal.
"Menurut saya kalau memang mau diterapkan harus dikaji dulu secara mendalam dan dibuat lah aturan yang rinci termasuk sanksi-sanksinya. Jadi sanksinya harus tegas kepada mereka yang memang tidak bekerja secara optimal," pungkasnya.
(mij/mij)