Jokowi Bicara Ngerinya Dunia: Bisa Resesi di Banyak Negara!

Chandra Gian Asmara, CNBC Indonesia
Selasa, 10/05/2022 13:59 WIB
Foto: Pengantar Presiden Joko Widodo Pada Sidang Kabinet Paripurna, Istana Negara (Muchlis Jr - Biro Pers Sekretariat Presiden)

Jakarta, CNBC Indonesia - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengungkap 'kengerian' dinamika perekonomian dunia yang bisa semakin menimbulkan ketidakpastian global, bahkan memicu resesi di banyak negara.

Jokowi menekankan di depan jajaran menterinya saat memberikan pengarahan dalam Sidang Kabinet Paripurna yang digelar di Istana Negara, kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, seperti dikutip Selasa (10/5/2022).


"Saya ingin kita semuanya tetap konsentrasi pada masalah yang berkaitan dengan pandemi dan juga yang berkaitan dengan gejolak ekonomi global, yang sampai saat ini belum berhenti, belum selesai," kata Jokowi.

Salah satu yang menjadi sorotan utama Jokowi adalah ketegangan yang terjadi antara Rusia dan Ukraina. Jokowi melihat, perang belum akan berakhir setidaknya dalam waktu dekat.

"Perang Ukraina masih belum berakhir dan kelihatannya menunjukkan tanda yang berkepanjangan, sehingga ketidakpastian global menjadi semakin tidak pasti," kata Jokowi

Selain perang antara Rusia-Ukraina, Jokowi juga menyoroti dampak dari normalisasi kebijakan moneter Amerika Serikat (AS). Menurutnya, kebijakan bank sentral AS akan memicu kenaikan inflasi.

"Dan ini akan memunculkan resesi di banyak negara. Oleh karena itu, pengelolaan ekonomi makronya harus betul-betul diikuti secara detail dan mikronya juga," jelasnya.


(cha/cha)
Saksikan video di bawah ini:

Video: Efek Tarif Trump Belum Terasa, IHK AS Capai 0,1% (mtm)