
Cek Rest Area Terindah di Tol Semarang-Solo, Nyaman!
Selain Gunung Ungara, pengunjung juga bisa menikmati pemandangan Gunung Merbabu saat cuaca cerah di rest area ini

Kendaraan pemudik memadati area parkir rest area 456 Jalan Tol Semarang-Solo, Jawa tengah. Rest area yang berlokasi di Kecamatan Pabelan, Kabupaten Semarang, menjadi salah satu tempat peristirahatan yang cukup nyaman untuk melepas lelah setelah mengemudi cukup lama.(CNBC Indonesia/ Tri Susilo)

Terpopuler dengan sebutan Resta Pendopo 456, tempat ini memiliki skybridge yang menghubungkan rest area 456 A dan 456 B dan dirancang dengan konsep campuran antara modern dan tradisional.(CNBC Indonesia/ Tri Susilo)

Terlihat beberapa ornamen mulai dari desain interior atapnya menjulang tinggi dari kejauhan, sedangkan warna cat nya berkelir warna abu-abu dan coklat. (CNBC Indonesia/ Tri Susilo)

Rest area ini juga tersedia bermacam-macam UMKM yang menyediakan jajanan kuliner serta produk yang terletak di bagian dalam bangunan. Booth jajanan yang beragam ini dikenal dengan pusat jajanan selera rakyat atau disingkat Pujasera yang sebagian besar adalah produk UMKM setempat. (CNBC Indonesia/ Tri Susilo)

Keunikan dari bangunan rest area ini adalah terdapat keramik dengan nuansa motif batik di beberapa sisi bagian dari bangunan.(CNBC Indonesia/ Tri Susilo)

Resto Pendopo KM 456 ini mengadaptasi pendopo sebagai arsitektur utama bangunan. Arsitektur pendopo ini dipadukan dengan ruang terbuka melalui jembatan yang menyatukan dua sisi bangunan dan struktur bangunan yang bertingkat. (CNBC Indonesia/ Tri Susilo)

Pengunjung dapat menikmati panorama hamparan sawah di sisi bangunan, menghirup udara segar, sambil menikmati pemandangan gunung-gunung indah yang mengitari kawasan rest area. (CNBC Indonesia/ Tri Susilo)

Pemandangan pegunungan yang bisa dinikmati adalah Gunung Ungaran dengan sensasi sunset atau matahari terbenam yang selalu jadi incaran para pelaku perjalanan. (CNBC Indonesia/ Tri Susilo)

Selain Gunung Ungara, pengunjung juga bisa menikmati pemandangan Gunung Merbabu saat cuaca cerah. (CNBC Indonesia/ Tri Susilo)