Sri Mulyani Ungkap Dana Pemda Ngendon di Bank Tembus Rp200 T

Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati kembali menyorot simpanan dana Pemerintah Daerah (Pemda) di bank yang kembali naik. Bahkan jumlahnya jauh lebih besar dibandingkan bulan sebelumnya.

"Bulan Maret ini, posisi dan Pemda di bank meningkat lagi bahkan tembus Rp 200 triliun," ujarnya dalam Konferensi Pers APBN edisi April, Rabu (20/4/2022).

Menurutnya, hal ini sudah tercermin dari Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang tumbuh cukup tinggi dan penyaluran transfer ke daerah dan dana desa yang dilakukan sangat cepat, namun belanja nya malah jeblok 11,8%.

"Dengan data ini kita sudah bisa prediksi bahwa pemda memiliki dana di bank yang pasti meningkat signifikan dan betul saja," kata dia.

Bendahara negara ini merinci, kondisi ini pernah terjadi di tahun 2019. Dimana pada saat ini dana Pemda ngendon di bank juga tembus Rp 200 triliun di bulan Maret 2019.

Di tahun ini kembali ke angka tersebut yakni Rp 202,35 triliun. Padahal di Maret 2020 sudah turun menjadi Rp 177,52 triliun dan di Maret 2021 naik tipis menjadi Rp 182,33 triliun.

Padahal, ia melihat jika dana tersebut disalurkan untuk membantu masyarakat maka bisa memberikan kontribusi pada pertumbuhan ekonomi yang saat ini dalam masa pemulihan.

"Kita berharap pemda mampu eksekusi belanja dan di kuartal 2 dan kuartal 3 akselerasi pemulihan ekonomi bisa terjaga, karena sekarang ekonomi menghadapi tekanan baru dengan lonjakan harga komoditas yang sangat tinggi," pungkasnya.

Berikut daftar pemda dengan simpanan di bank terbesar: