Duh! Gula di Toko ini Habis Gegara Aksi Borong

Ferry Sandi, CNBC Indonesia
Kamis, 07/04/2022 12:25 WIB
Foto: Penjualan gula Superindo Bondongan Bogor, Rabu (6/4/2022) (CNBC Indonesia/Ferry Sandi)

Jakarta, CNBC Indonesia - Stok gula di pasaran tiba-tiba menghilang dalam waktu singkat. Berdasarkan pantauan CNBC Indonesia di beberapa pasar, baik supermarket, minimarket hingga pasar grosir di Bogor, gula-gula sudah tidak ada lagi di rak atau keranjang.

Salah satu karyawan Alfamart di wilayah Bogor Tengah menuturkan bahwa kekosongan gula sudah terjadi sejak dua hari lalu. Bahkan, ada dugaan spekulan bermain dalam situasi ini. Pada rak gula bahkan saat ini diisi tepung terigu.

"Ada yang borong kemarin, emang stoknya juga nggak banyak. Diborongnya paling 13 pieces," kata karyawan tersebut kepada CNBC Indonesia Rabu (6/4/22).


Ketersediaan gula dari supplier saat ini memang lebih sedikit dibanding waktu normal. Namun, ditambah aksi borong gula itu maka masyarakat lain yang mencari jadi tidak kebagian.

Sayangnya, hingga kini belum ada aturan jelas dalam membatasi maksimal pembelanjaan seperti yang diterapkan pada minyak goreng beberapa waktu lalu. Saat terjadi kelangkaan kala itu, maksimal setiap orang hanya boleh mengambil 2 liter minyak goreng.

"Belum ada aturan (maksimal belanja), katanya mau datang barang lagi tapi ga tau sekarang atau besok," paparnya.

Foto: Penjualan gula di Alfamart di isi terigu di Bogor, Kamis (7/4/2022). (CNBC Indonesia/Ferry Sandi)
Penjualan gula di Alfamart di isi terigu di Bogor, Kamis (7/4/2022). (CNBC Indonesia/Ferry Sandi)

Pantauan di gerai Superindo Bondongan, Bogor misalnya, stok gula sedikit dan bahkan sebagian rak kosong. Sisanya diisi gula merah dan kemasan kecil untuk kopi. Rak gula diisi tepung terigu.

"Sudah Sekitar dua minggu stoknya agak jarang. Memang agak jarang sekarang ini," sebut seorang karyawan, Rabu (6/4/22) sore kepada CNBC Indonesia.

Di toko grosir di pasar Bogor, yang tersedia hanya gula merek legies ukuran 350 gram. Sedangkan ukuran 1 kg dan setengah kilogram kosong. Merk lain yang familiar seperti Gulaku pun kosong.


(dce/dce)
Saksikan video di bawah ini:

Video: Indonesia Diramal Kembali Deflasi di Mei 2025