Perang Bak Neraka, 925 Warga Tewas di Konflik Rusia-Ukraina
Jakarta, CNBC Indonesia - Serangan Rusia ke Ukraina telah menewaskan 925 orang. Hal ini diungkapkan Komisi Tertinggi PBB untuk Hak Asasi Manusia (HAM) dalam pembaruan data Senin (21/3/2022).
Perhitungan dilakukan dari 24 Februari hingga 20 Maret. Dari jumlah korban tewas, 39 orang adalah anak-anak.
"Sebagian besar korban sipil yang tercatat disebabkan oleh penggunaan senjata peledak dengan area dampak yang luas," tulis Komisaris Tinggi PBB untuk HAM, dikutip CNBC International.
"Termasuk penembakan dari artileri berat dan sistem roket multi-peluncuran, serta serangan rudal dan udara."
Selain korban tewas, PBB juga mencatat 1.496 warga terluka. Meski begitu angka korban tewas dan luka sebenarnya diyakini lebih banyak karena banyaknya pelaporan yang tertunda.
Rusia telah menyerang Ukraina 26 hari. Namun hingga kini ibu kota Kyiv belum bisa ditaklukan.
Sebelumnya, mengutip BBC International, perang Rusia dan Ukraina disebut bak neraka. Hal ini setidaknya dikatakan sebuah keluarga yang menyaksikan bagaimana pasukan Kremlin membombardir kota di mana mereka tinggal, Irpin.
"Ini neraka.. benar-benar neraka," kata seorang warga bernama Andrei. "Pasukan Rusia membombardir rumah penduduk."
(sef/sef)