Terungkap! Cara Putin Lindungi Diri dari Pembunuh di Rusia

Jakarta, CNBC Indonesia - Pengawal atau bodyguards dengan tas anti peluru dan pistol bertenaga tinggi yang selalu berada di dekat Presiden Rusia Vladimir Putin, merupakan salah satu cara Putin untuk melindungi dirinya dari para komplotan pembunuh dan kudeta yang mungkin selalu mengintainya.
Foto-foto terbaru menunjukkan dia telah bertemu dengan para pemimpin dunia. Ancaman potensial terhadap Putin menjadi sorotan pada Kamis (10/3/2022) ketika Senator AS Lindsey Graham meminta seseorang di Rusia untuk dikeluarkan dari ruangan.
Namun, Putin yang telah bertampuk kekuasaan pada 2000 tampaknya terobsesi dengan keamanan dan kesehatannya. Cara ini merupakan salah satu cara untuk melindungi dirinya dari para pembunuh dan bahkan menghindari infeksi Covid-19 dengan segala cara.
Bahkan penasihatnya sendiri harus duduk di ujung meja yang sangat panjang, setidaknya berjarak 20 langkah, serta mengenakan setelan hazmat - lengkap dengan respirator wajah penuh, sebelum mengunjungi rumah sakit di Moskow untuk menengok pasien terinfeksi virus corona pada April 2020.
Pengawal Putin menyebut diri mereka 'Musketeers', yang terdiri dari unit khusus Layanan Perlindungan Federal Rusia atau FSO yang diketahui telah terbentuk pada 1881, saat Czar Alexander III mengepung dirinya dengan penjaga setelah membunuh ayahnya.
Berdasarkan situs website 'Beyond Russia' yang dijalankan oleh TV-Novosti, sebuah operasi yang didanai negara, yang juga mengawasi jaringan stasiun-stasiun berita di Rusia. Disebutkan bahwa pengawal Putin dipilih dengan berbagai syarat dan ketentuan.
"Mencakup psikologi operasional, stamina fisik dan kemampuan untuk menahan dingin dan tidak berkeringat saat cuaca panas," tulis website tersebut dikutip dari New York Post, Sabtu (12/3/2022).
Para bodyguards Putin dilengkapi dengan tas kerja khusus yang berfungsi sebagai perisai untuk melindungi Putin dan membawa pistol Vektor SR-1 9 mm buatan Rusia yang sarat dengan peluru penusuk lapis baja.
Sebelum Putin melakukan perjalanan, berbulan-bulan sebelumnya tim advance atau tim pendahulu memeriksa untuk melihat keadaan sekitar, bagaimana respons masyarakat setempat, dan seperti apa kondisi geologi daerah tersebut, apakah rawan terhadap cuaca buruk atau bencana alam, dan sebagainya.
Di mana pun Putin berada, para pengawalnya akan selalu memeriksa setiap sudut ruangan untuk mendeteksi adakah perangkat yang dipasang untuk mencegah ledakan bom jarak jauh dan tim teknisinya melakukan pengawasan elektronik terhadap ponsel dan perangkat lain di daerah tersebut.
Dalam perjalanannya, Putin berkendara di tengah konvoi mobil van berlapis baja berat yang membawa operator khusus militer yang dipersenjatai dengan AK-47, peluncur granat anti-tank, dan rudal anti-pesawat portabel.
Kemudian, tatkala Putin melangkah keluar di depan umum, empat pelindung keamanan mengelilinginya, mulai dari pengawal pribadinya, sementara yang lainnya tersembunyi di tengah kerumunan, hingga ada penembak jitu yang sudah bertengger di atap gedung sekitar.
Pengawal Putin dilaporkan harus diganti pada usia 35 tahun, tetapi mereka dapat dihargai dengan jabatan baru yang kuat sebagai gubernur regional, menteri federal, komandan layanan khusus, dan administrator kepresidenan.
Putin juga meminta seseorang mencicipi setiap makanan yang disajikan untuk memastikan dia tidak diracuni, menurut pendiri 'Club des Chefs des Chefs', sebuah organisasi kuliner yang anggotanya memasak untuk kepala negara dan raja di seluruh dunia.
"Pencicip masih ada tetapi hanya di Kremlin, di mana seorang dokter memeriksa setiap hidangan dengan koki," kata Gilles Bragard kepada The Telegraph pada 2012 silam.
[Gambas:Video CNBC]
Tunda Acara Tahunan di Rusia, Kesehatan Putin Memburuk?
(vap/vap)