
Waspada, Kasus Kematian Akibat Covid-19 di RI Masih Tinggi

Jakarta, CNBC Indonesia - Tren penurunan kasus konfirmasi Covid-19 di Indonesia terus terjadi. Saat ini, kasus konfirmasi turun 38,15% dibandingkan minggu sebelumnya.
Namun demikian, Juru Bicara Kementerian Kesehatan Siti Nadia, mengatakan jumlah kematian akibat Covid-19 masih menunjukan peningkatan sekitar 16,78% dibanding minggu sebelumnya.
"Hal ini menjadi perhatian kita semua di mana kematian paling tinggi pada kelompok yang belum mendapatkan vaksinasi," ujarnya saat taklimat media perkembangan Covid-19 di Indonesia, Selasa (8/3/2022).
Adapun positivity rate minggu ini mencapai 13,56%. Positivity rate harian juga mengalami penurunan.
Hingga kemarin, untuk pertama kalinya positivity rate berada di level 9,93% dalam 30 hari terakhir. Siti Nadia berharap agar positivity rate dapat ditekan dan kembali terkendali di bawah angka 5% seperti pada bulan September hingga Desember 2021 lalu.
Sementara untuk penggunaan tempat perawatan rumah sakit, tercatat 28,24% dari total kapasitas. Artinya sudah sangat menurun dibanding gelombang Delta 2021 lalu.
Kasus yang ada saat ini masih paling banyak dilaporkan dari Jawa dan Bali. Akan tetapi proporsinya sudah menunjukkan penurunan.
"Artinya kita harus tetap waspada karena provinsi di luar Jawa dan Bali saat ini masih mengalami peningkatan tren kasus baru dan masih mungkin berlanjut di beberapa hari ke depan atau beberapa minggu ke depan," ungkapnya.
Dari data yang dihimpun Kemenkes, pada 7 Maret kemarin sudah ada 24 daerah yang menunjukkan penurunan kasus konfirmasi. Sisanya masih 10 daerah yang mengalami peningkatan.
(miq/miq)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Sederet Jurus Pemerintah Bendung Gelombang Ketiga Covid-19