Korsel Kasih Sanksi ke Rusia, Larang Ekspor Produk Strategis

Teti Purwanti, CNBC Indonesia
28 February 2022 16:15
Para pengunjuk rasa berbaris selama demo menentang invasi Rusia ke Ukraina di dekat Kedutaan Besar Rusia di Seoul, Korea Selatan, Minggu (27/2/2022). (AP Photo/Ahn Young-joon)
Foto: Para pengunjuk rasa berbaris selama demo menentang invasi Rusia ke Ukraina di dekat Kedutaan Besar Rusia di Seoul, Korea Selatan, Minggu (27/2/2022). (AP Photo/Ahn Young-joon)

Jakarta, CNBC Indonesia - Korea Selatan akan memperketat kontrol ekspor terhadap Rusia dengan melarang ekspor barang-barang strategis. Negeri Ginseng ini juga mengikuti langkah negara-negara Barat yang telah lebih dulu memblokir beberapa bank Rusia dari sistem pembayaran internasional SWIFT.

"Pemerintah Korea mengutuk invasi bersenjata Rusia ke Ukraina. Sebagai anggota yang bertanggung jawab dari komunitas internasional, kami memutuskan untuk secara aktif berpartisipasi dalam upaya komunitas internasional, termasuk sanksi ekonomi, untuk penyelesaian situasi secara damai," kata pernyataan itu, dikutip dari Reuters, Senin (28/2/2022).

Di antara item strategis yang akan dikendalikan adalah pasokan elektronik, semikonduktor, komputer, informasi dan komunikasi, sensor dan laser, navigasi dan avionik, serta peralatan kelautan dan dirgantara.

Pemerintah Korea Selatan juga akan meningkatkan bantuan kemanusiaan ke Ukraina.

Korea Selatan bukan negara pertama di Asia yang memberlakukan sanksi ke Rusia. Sebelumnya, Singapura dilaporkan telah melarang masuknya barang-barang impor asal Rusia. 


(hsy/hsy)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Hubungan Rusia-Ukraina Memanas, Putin Diawasi Ketat

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular