Perhatian! 180.000 ASN akan Pindah ke IKN Nusantara

Cantika Adinda Putri, CNBC Indonesia
26 February 2022 09:20
cover topik_Kiamat PNS_konten/ Aristya Rahadian
Foto: cover topik_Kiamat PNS_konten/ Aristya Rahadian

Jakarta, CNBC Indonesia - Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Keman PANRB) telah menyusun skema pemindahan aparatur sipil negara (ASN) pusat ke ibu kota negara (IKN) Nusantara, Kalimantan Timur.

Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik Kementerian Komunikasi dan Informatik, Usman Kansong menjelaskan pemindahan ASN ke IKN akan dilakukan dalam dua skema.

"Tercatat ada 118.000 hingga 180.000 ASN yang akan pindah, bergantung pada skema mana yang diterapkan. Ini perlu dikomunikasikan dengan baik untuk mengurangi kesimpangsiuran isu sekaligus melibatkan para ASN untuk mengantisipasi perubahan yang akan dihadapi," jelas Usman dalam keterangan rilis Kominfo, dikutip Sabtu (26/2/2022).

Kebijakan pemindahan IKN tentu tidak diambil secara tergesa-gesa, melainkan sudah melewati banyak kajian dan penelitian dari segala aspek geografis, sosio kultural, ekonomi maupun infrastruktur.

Berbagai aspek itu dilakukan melalui studi yang komprehensif dan mendukung pemindahan ibukota ke Nusantara.

Hasil kajian ini, kata Usman perlu kita sampaikan ke seluruh ASN dalam beragam cara. Konten kreatif misalnya, berupa infografis, meme, virtual tour melalui diorama atau desain kota IKN.

"Kita juga menceritakan visi misi IKN dengan cara storytelling, sehingga kesan yang diterima ASN bukan merupakan keharusan namun cenderung persuasif," jelasnya.

Konten-konten kreatif yang dikemas tersebut bisa bersumber dari konten formal seperti siaran pers, konferensi pers, pernyataan Presiden, maupun narasi dari kementerian dan lembaga yang kemudian ditampilkan pada laman IKN.

Narasi utama yang perlu konsisten ditegaskan, kata Usman adalah mengapa ASN harus pindah. Usman mengungkapkan, karena pemindahan IKN adalah landasan kemajuan bangsa untuk menggeser orientasi pusat pertumbuhan Indonesia-sentris demi keadilan dan kesejahteraan. " Ini narasi yang kita gaungkan untuk semua kalangan," ujarnya

Usman menjelaskan, pemindahan ibukota ke Nusantara bukan sekedar memindahkan ASN dan tidak hanya membangun gedung pemerintahan, namun merupakan lompatan bagi bangsa Indonesia untuk melakukan transformasi menuju Indonesia maju.

"Kita perlu menanamkan visi tadi kepada seluruh ASN, agar proses pemindahan ini menjadi tujuan kita bersama untuk pemerintahan yang lebih baik," jelasnya.

Usman tak menampik, kebijakan pemindahan ASN ke IKN menjadi tantangan tersendiri karena salah satu publik yang terdampak dari dalam pemerintahan.


(hps/hps)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Gambaran Megahnya Pembangunan Ibu Kota Baru Tahun Depan

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular