
Menhub: Pergerakan Saat Nataru 2021/2022 Naik 11%

Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Perhubungan RI Budi Karya Sumadi membeberkan mobilitas masyarakat selama masa Natal dan Tahun Baru (nataru) melonjak dibandingkan tahun sebelumnya.
Dari paparannya Budi Karya menjelaskan total lalu lintas pelaku perjalanan dalam negeri selama periode natal dan tahun baru mencapai 6.7.20.521 atau naik 11% dari tahun sebelumnya.
Peningkatan angkutan berasal dari angkutan jalan dimana naik 24%, lalu angkutan penyeberangan 1%, angkutan kereta api 53%. Sementara untuk angkutan laut turun 26% dan angkutan penerbangan turun 8%.
"Puncak arus keberangkatan terjadi pada tanggal 19 Desember 2021, sementara arus balik pada 2 Januari 2022," jelas Budi, dalam Rapat Evaluasi dengan Komisi V DPR RI, Selasa (17/2/2022).
Selain itu Kementerian Perhubungan juga memantau mobilitas kendaraan di jalan tol wilayah Jabodetabek pada masa libur akhir tahun itu. Dimana meningkat 12% dari tahun sebelumnya.
![]() Ratusan warga mulai berdatangan dari KA Kertajaya jurusan Surabaya, Pasar Turi - Jakarta, Stasiun Pasar Senen, Senin (3/1/2022). Warga yang berpergian ke luar kota di periode Nataru mulai tiba di Jakarta.Secara keseluruhan 10 ribuan penumpang. Dari Pasar Senen sendiri sekitar 5.000 ribu pengguna dan dari gambir 5.000," kata Kepala Humas KAI Daop 1 Eva Chairunnisa, Jelasnya. Pengguna kereta di musim libur tahun ini tak jauh berbeda dengan 2020, sekitar 12 ribu orang. Namun, penumpang kereta yang berangkat Stasiun Pasar Senen dan Pasar Gambir masih cukup banyak. Sekitar 3.000 penumpang di hari ini.Walau ada peningkatan pengguna kereta jarak jauh di musim libur tahun ini, jumlah penumpang masih jauh di bawah masa sebelum pandemi. Rata-rata penumpang pada musim libur natal dan tahun baru biasanya berada di kisaran 25 ribu orang per hari. (CNBC Indonesia/ Tri Susilo) |
"Jadi mungkin sudah bosan barang kali maka mereka ingin mudik dan melakukan perjalanan ke luar kota jadi naik 12%," kata Mantan Dirut AP II ini.
Sementara untuk perjalanan luar negeri pada periode itu juga mengalami peningkatan. Dimana total traffic keberangkatan pada masa nataru 2021/2022 naik 108% atau mencapai 50.333 pergerakan dibanding periode sama tahun sebelumnya.
"Kedatangan luar negeri itu bertambah 40% menjadi 51.975 orang dibandingkan periode nataru sebelumnya," jelasnya.
(dce/dce)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Batal PPKM Level 3, Pergerakan Orang Saat Nataru Melonjak!