Produsen iPhone Masuk, RI Bisa Jadi 'Raksasa' Baterai Dunia

News - Emir Yanwardhana, CNBC Indonesia
11 February 2022 19:49
Visitors are seen at a Foxconn booth at the World Intelligence Congress in Tianjin, China May 19, 2018. Picture taken May 19, 2018. REUTERS/Stringer  ATTENTION EDITORS - THIS IMAGE WAS PROVIDED BY A THIRD PARTY. CHINA OUT. Foto: REUTERS/Stringer

Jakarta, CNBC Indonesia - Chief Financial Officer Indonesia Battery Corporation (IBC) Bernardi Djumiril menjelaskan bentuk investasi Hon Hai Precision Industry Co. Ltd. (Foxconn) di Indonesia. Menurut dia saat ini masih dalam persiapan matang untuk mencoba bisnis model untuk berkolaborasi dengan IBC untuk membangun Indonesia sebagai 'raksasa' baterai dunia.

"Foxconn memang special di semikonduktor atau chip untuk mobile phone dalam hal ini iphone, assembling lain juga, termasuk pembentukan ekosistem two wheelers EV," jelasnya kepada CNBC Indonesia, Jumat (11/2/2022).

Makanya Foxconn, lanjut Bernardi punya intensi membangun pabrik khususnya two cell battery pack, dimana nantinya hasil produksinya akan dikerjasamakan dengan OEM produsen EV lainnya.

Hal ini juga disambut baik oleh IBC dimana sedang membentuk ekosistem electric Vehicle (EV) di Indonesia. Sehingga masuknya investor akan sangat membantu dalam pembentukannya.

Namun dia belum bisa mengungkapkan kapan pabrik baterai ini bisa beroperasi. Begitu juga hasil akhir produk yang bisa dipasarkan.

"Pabrik kita masih baby steps, dan preparasi menyesuaikan timeline yang ada," jelasnya.

Sebelumnya Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia mengatakan investasi Foxconn diperkirakan masuk pada Q3 tahun ini. sektor industri mobil, motor, prekursor, katoda untuk baterai sel, dan bangun sparepart alat komunikasi di Batang sebesar 200 hektare.


[Gambas:Video CNBC]
Artikel Selanjutnya

Jokowi Groundbreaking Pabrik Baterai Kendaraan Listrik


(hoi/hoi)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Terpopuler
    spinner loading
LAINNYA DI DETIKNETWORK
    spinner loading
Features
    spinner loading