Sederet Hal yang Dikhawatirkan Jokowi Tahun Ini, Berani Baca?

Chandra Gian Asmara, CNBC Indonesia
Rabu, 09/02/2022 10:44 WIB
Foto: Presiden Joko Widodo (Jokowi) menumpang kapal KMP Kaldera Toba saat menyeberang dari Pelabuhan Ambarita, Kabupaten Samosir, menuju Pelabuhan Ajibata, Kabupaten Toba. (Biro Pers Sekretariat Presiden/Laily Rachev)

Jakarta, CNBC Indonesia - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menegaskan bahwa arah pemulihan ekonomi nasional masih menghadapi sederet tantangan dari dinamika perekonomian global.

Hal tersebut dikemukakan Jokowi saat memberikan pidato kunci dalam pagelaran Mandiri Investment Forum yang dihelat secara virtual, seperti dikutip CNBC Indonesia, Rabu (9/2/2022).

"Pemulihan ekonomi juga masih ada tantangan utamanya dari eksternal," kata Jokowi.


Deretan tantangan yang dimaksud Jokowi salah satunya adalah gangguan pada rantai pasokan global. Hal tersebut, dikhawatirkan akan memicu kenaikan inflasi di sejumlah negara.

"Dan normalisasi kebijakan moneter Amerika Serikat yang diperkirakan akan terjadi lebih cepat," kata Jokowi.

Terlepas dari hal itu, Jokowi menyebut tahun ini adalah momentum pemulihan ekonomi nasional, setelah dua tahun berjibaku dalam menghadapi pandemi Covid-19.

Jokowi mengatakan, kunci keberhasilan pemerintah dalam menghadapi gelombang Covid-19 varian Delta pada pertengahan tahun lalu menjadi kunci akselerasi pertumbuhan ekonomi nasional.

Pada kuartal IV-2022, realisasi pertumbuhan ekonomi nasional mencapai 5,02%. Untuk mengulang kinerja tersebut, Jokowi menyebut, pengendalian pandemi menjadi kunci.

"Kondisi pandemi Covid-19 dan penanganannya masih menjadi faktor penentu, masih menjadi faktor kunci. Percepatan vaksinasi dan pengendalian pandemi yang lebih baik menjadi kunci keberhasilan kita dalam melakukan pemulihan ekonomi," jelasnya.


(cha/cha)
Saksikan video di bawah ini:

Video: Bupati Bulungan Ungkap Nasib Proyek Industri Warisan Jokowi