
Jangan Kaget! Ini Pasangan Biden di Pemilu AS 2024

Jakarta, CNBC Indonesia - Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden menegaskan bahwa Kamala Harris tetap akan menjadi pasangannya dalam Pemilihan Presiden 2024, jika ia mencalonkan diri kembali. Hal ini membantah spekulasi kemungkinan ketegangan keduanya.
"Ya dan ya," tengas Biden dalam konferensi pers resmi menandai setahun kepresidenannya, Rabu (19/1/2022) sore waktu setempat.
"Di akan menjadi pasangan saya ... Saya pikir dia telah melakukan pekerjaannya dengan baik," tambahnya, dikutip CNN International.
Sebelumnya beberapa yakin Biden tak akan memilih Kamala lagi sebagai pasangannya. Sejumlah tudingan miring juga menghampiri wapres wanita dan keturunan kulit hitam-Asia-Amerika pertama itu, mulai dari disfungsi di antara staff hingga frustasi atas tugas yang sulit soal suara minoritas dan krisis migran.
Desember lalu, Kamala sempat mengatakan keduanya belum sama sekali membahas pemilihan 2024. Hal itu teretam dalam wawancara dengen NBC.
"Maaf, kami sedang memikirkan hari ini. Maksud saya sejujurnya saya tahu mengapa Anda menanyakan pertanyaan itu. ... Kami fokus pada hal-hal di depan kami," kata Kamala.
Biden sendiri berusia 79 tahun. Ia merupakan warga AS tertua yang menjabat presiden dalam sejarah Puman Sam.
Meski meyakinkan bahwa dirinya akan kembali menggaet Kamala, pencalonan Biden masih misteri. Di beberapa kesempatan Biden memberi sinyal akan kembali nyapres jika Donald Trump maju lagi dalam pemilu.
(sef/sef)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Tiba-tiba Kamala Harris Jadi 'Presiden AS', Ada Apa Biden?