
B40 Siap 'Berselancar' Februari 2022, Uji Jalan Disiapkan!

Jakarta, CNBC Indonesia - Pemerintah mengumumkan akan melakukan uji jalan atau road test kendaraan berbahan bakar biodiesel campuran minyak sawit 40% (B40) pada Februari 2022.
Direktur Jenderal Energi Baru, Terbarukan, dan Konservasi Energi (EBTKE) Kementerian ESDM Dadan Kusdiana menjelaskan uji laboratorium untuk pemanfaatan B40 sudah berlangsung sejak 2020 dan 2021.
"Sudah mempunyai spek apa untuk biodiesel 40% dicampur minyak solar. Di awal tahun ini atau Februari untuk uji jalan pemanfaatan B40," jelas Dadan dalam konferensi pers, Senin (17/1/2022).
Adapun untuk uji jalan di lapangan, pemerintah bekerjasama dengan Gabungan Industri Kendaraan Bermotor (Gaikindo), Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT), Kementerian Perindustrian, Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS), dan PT Pertamina (Persero).
Proses uji jalan kendaraan B40 ini, kata Dadan memerlukan waktu hingga lima bulan terhitung sejak awal dilakukan pengujian tersebut.
Dadan menjelaskan, pemerintah juga telah menyiapkan rekomendasi terkait produksi B40 agar bahan bakar alternatif ini mengalami peningkatan, baik dari sisi kualitas biodiesel maupun kualitas solar.
Sementara itu, capaian kebijakan mandatori B30 pada 2021 telah berhasil menghemat devisa hingga Rp 66,64 triliun.
"Ini banyak manfaat dari sisi meningkatkan porsi EBT (Energi Baru Terbarukan), manfaat sawit, harga petani, dan mengurangi emisi gas rumah kaca," jelas Dadan.
Kementerian ESDM mencatat, dalam kurun waktu 2015-2021, total volume biodiesel yang dibayarkan mencapai 29,14 juta kiloliter dengan dana sebesar Rp 110 triliun, dan total volume penyaluran mencapai 33,07 juta kiloliter.
(pgr/pgr)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Biodiesel B40 Segera Disosialisasikan, Jadi Tahun Depan?