Imbas Banjir Bandang, Begini Kondisi Kelistrikan di Jayapura

Pratama Guitarra, CNBC Indonesia
Senin, 10/01/2022 18:45 WIB
Foto: Bencana Hidrometeorologi Basah di Kota Jayapura (ist via BNPB)

Jakarta, CNBC Indonesia - PT PLN (Persero) mencatat terdapat 297 gardu induk yang mengalami pemadaman akibat banjir bandang di Jayapura. Akibat itu, PLN memastikan saat ini gardu induk tersebut sudah pulih kembali.

General Manager PLN Unit Induk Wilayah Papua dan Papua Barat, Abdul Farid menjelaskan imbas hujan badai dan angin kencang yang mengakibatkan banjir bandang dan longsor pada Kamis (6/1) lalu, sebanyak 225 petugas dikerahkan.

"Hingga Senin pukul 15.00 WIT, sebanyak 292 gardu listrik dari total 297 gardu terdampak telah berhasil dipulihkan," ujar Abdul Farid, dalam siaran pers yang diterima, Senin (10/1/2022).


Ia menjelaskan pihaknya berupaya semaksimal mungkin untuk memulihkan sistem kelistrikan di Jayapura dan sekitarnya. Adapun hingga Senin ini, progres pemulihan listrik di daerah tersebut sudah mecapai 97,9%.

"Sebanyak 5 gardu masih dalam pemulihan oleh petugas kami di lapangan. Hal ini disebabkan adanya gardu yang masih terendam," tambah Farid.

Saat ini masih ada 2 lokasi terdampak banjir, yang sedang dalam proses penormalan menunggu air surut: Diantaranya: Lokasi Kabupaten Jayapura: BTN Gajah Mada Sentani, dan Kampung Ayapo. Lokasi Abepura: Sebagian Komplek Organda Dalam.

"Demi mengutamakan keselamatan masyarakat, untuk sementara listrik di lokasi-lokasi tersebut masih belum dapat kami nyalakan. Kami upayakan suplai listrik untuk pelanggan dapat segera pulih,"ujar Abdul Farid.

Dia mengimbau kepada masyarakat agar terus waspada di tengah intensitas hujan dan potensi bahaya cuaca ekstrem.

"Bagi masyarakat jangan berada di dekat jaringan listrik, gardu, panel PJU ataupun pohon yang berpotensi roboh ketika terjadi cuaca ekstrem," tandas Farid.


(pgr/pgr)
Saksikan video di bawah ini:

Video: DPR Bicara Nasib Pembangkit Nuklir - Prospek Danantara di EBT