Internasional

China Lockdown Kota Lagi karena Covid, Corona Makin 'Gila'?

Thea Fathanah Arbrar, CNBC Indonesia
29 December 2021 10:40
In this photo released by Xinhua News Agency, an aerial photo shows a quiet commercial street in Xi'an in northwestern China's Shaanxi Province on Dec. 25, 2021. Xi'an, which is about 1,000 kilometers (600 miles) southwest of Beijing, reported more than 300 new cases over the weekend, a sharp rise from previous days. The city of 13 million people has been locked down, with only one person per household allowed out every two days to shop for necessities. (Tao Ming/Xinhua via AP)
Foto: AP/Tao Ming

Jakarta, CNBC Indonesia - China makin memperluas penguncian (lockdown) akibat Covid-19. Ratusan ribu orang kini 'dikurung' di kota Yan'an, Provinsi Shaanxi, China utara.

Selasa (28/12/2021), mengutip AFP, otoritas memerintahkan warga tinggal di dalam rumah. Semua bisnis ditutup.

Kasus di Yan'an diperkirakan terkait Xi'an, hotspot Covid-19 China saat ini. Yan'an berada di provinsi yang sama dengan Xi'an, sekitar 300 kilometer.

Xi'an sebelumnya telah dikunci sejak 23 Desember hingga saat ini. Itu menjadi lockdown terbesar China, setelah Wuhan, di Provinsi Hubei, di 2019.

Mengutip Worldometers, China melaporkan 209 kasus Covid-19 kemarin. Ada 2.275 kasus aktif dengan 12 kasus kritis.

Rata-rata kasus memang berada di Xi'an. Kota itu sendiri memiliki 13 juta penghuni. Sisanya kasus impor.

China mencatat 101.486 kasus sejak pandemi terjadi akhir 2019 hingga saat ini. Angka kematian tercatat 4.636.

Dibanding negara lain China memang mencatat lebih sedikit kasus. Tapi China, masih memberlakukan kebijakan ketat terkait corona.

Pembatasan, tes massal hingga lockdown tak segan diambil pemerintah Xi Jinping. Apalagi China sebentar lagi akan menggelar Olimpiade Musim Dingin Beijing, Februari 2022.


(sef/sef)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Kabar Tak Enak Dari China, Kasus Covid Bergejala Meledak!

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular