Sudah 1,1 Juta Kendaraan 'Cabut' dari Jakarta-Bogor-Tangerang
Jakarta, CNBC Indonesia - Jelang Hari Raya Natal pada, Sabtu (25/12/2021), makin ramai orang yang meninggalkan DKI Jakarta. Khususnya yang menggunakan jalur darat baik transportasi pribadi maupun umum.
PT Jasa Marga (Persero) melaporkan ada 1,1 juta kendaraan yang meninggalkan wilayah Jakarta, Bogor Tangerang pada periode 17-23 Desember 2021. Angka itu merupakan akumulasi arus lalu lintas dari empat gerbang tol (GT) utama, seperti GT Cikupa arah Merak, GT Ciawi arah Puncak, GT Cikampek Utama dan GT Kalihurip arah Trans Jawa dan Bandung.
"Total volume lalin yang meninggalkan wilayah Jabotabek ini naik 8,9% jika dibandingkan lalin normal periode November 2021 dengan total 1.015.248 kendaraan," ungkap Corporate Communication & Community Development Group Head Jasa Marga, Dwimawan Heru, dalam keterangan, Jumat (24/12/2021).
Untuk distribusi lalu lintas meninggalkan Jabotabek menuju keempat arah, yaitu mayoritas sebanyak 505.337 kendaraan (45,7%) menuju arah timur (Trans Jawa dan Bandung), menuju arah barat (Merak) 348.887 kendaraan (31,5%), dan 251.794 kendaraan (22,8%) menuju arah selatan (Puncak).
Begitu juga dengan angkutan jumlah bus angkutan antarkota dan antarprovinsi (AKAP) juga mengalami peningkatan penjualan tiket. Menurut Ketua Ikatan Pengusaha Otobus Muda Indonesia (IPOMI) Kurnia Lesani, armada bus AKAP yang beroperasi sudah mencapai 65%-80% tergantung rute yang dilalui.
"Tujuan paling banyak itu dari Jakarta ke Jawa Tengah seperti Semarang, Yogya, Solo, kata Kurnia kepada CNBC Indonesia, beberapa waktu lalu.
(miq/miq)