
Kisah Grace Bantu Sesama Bersama JKN-KIS

Jakarta, CNBC Indonesia - Rasa khawatir kini tak lagi dimiliki Grace Farina jika ia atau keluarganya menderita sakit. Hal itu terjadi karena Grace telah menjadi bagian dari Program Jaminan Kesehatan Nasional - Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) dari pemerintah.
Berkat keikutsertaannya pada JKN-KIS, Grace beserta keluarga tak perlu takut jika suatu saat membutuhkan pelayanan kesehatan, baik di Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) maupun rumah sakit.
Grace mengaku selama ini ia dan keluarga memang belum pernah menggunakan manfaat yang disediakan JKN-KIS berkat nikmat sehat yang masih mereka dapat. Akan tetapi, hal itu tidak lantas membuatnya merasa tak butuh program tersebut. JKN-KIS justru dianggap Grace sebagai langkah antisipatif apabila salah satu di antara anggota keluarganya suatu saat sakit dan membutuhkan perawatan.
"Bukan berarti bagi mereka yang sehat Program JKN-KIS ini tidak bermanfaat, justru ini menjadi salah satu bentuk pertolongan sesama manusia untuk saling tolong-menolong. Menolong mereka yang sakit, terlebih bagi mereka membutuhkan biaya pengobatan yang besar. Jadi keberadaan kita sangat bermanfaat dan mempunyai arti penting bagi mereka," kata Grace belum lama ini.
Dalam Program JKN-KIS, Grace berstatus sebagai peserta dari segmen Pekerja Bukan Penerima Upah (PBPU). Perempuan ini sadar akan kewajibannya sebagai anggota PBPU di JKN-KIS. Setiap bulan, dia selalu membayar iuran tepat waktu. Dirinya takut jika menunda-nunda pembayaran iuran mengakibatkannya lupa.
Kealpaan membayar iuran dikhawatirkan akan membuat kepesertaan Grace dalam program pemerintah ini menjadi nonaktif. Mengingat keluarganya membutuhkan JKN-KIS untuk berobat di fasilitas kesehatan. Apalagi, tidak ada yang bisa menebak kapan dan di manasakitakan menghampiri.
Grace berkisah, bahwa selama ini dirinya kerap mendengar berbagai informasi dari kerabat dan tetangga mengenai JKN-KIS. Mereka disebutnya pernah menggunakan JKN-KIS sebagai jaminan untuk berobat di Puskesmas dan rumah sakit.
Berdasarkan cerita-cerita tersebut, Grace mengaku tidak pernah mendengar ada kendala yang dihadapi kala mengakses layanan JKN-KIS. Pelayanan kesehatan bagi kerabat dan tetangganya disebut selalu didapatkan dengan mudah, namun tetap diiringi dengan kesabaran dalam mengikuti ketentuan yang berlaku.
"Program JKN-KIS ini merupakan program negara, pastinya ada aturan yang harus diikuti oleh penggunanya. Aturan tersebut juga dibuat pastinya agar pelaksanaan program ini dapat dilaksanakan secara baik. Sangat terlihat perubahan juga dilakukan oleh BPJS Kesehatan dari tahun ke tahunnya. Jadinya peserta sekarang sangat merasakan sekali perbedaannya. Semoga ini dapat terus dipertahankan oleh BPJS Kesehatan," tutur Grace.
(pay/pay)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Mantap! 95% Warga Papua Sudah Terlindungi Jaminan Kesehatan