Impor November Naik 52,62%, Neraca Dagang Suplus US$ 3,51 M
Jakarta, CNBC Indonesia - Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan impor Indonesia pada November 2021 tumbuh cukup tinggi. Meski demikian, neraca perdagangan tetap mampu membukukan surplus.
Pada Selasa (15/12/2021), Kepala BPS Margo Yuwono mengungkapkan nilai impor Indonesia bulan lalu adalah US$ 19,33 miliar. Tumbuh 18,62% dibandingkan bulan sebelumnya (month-to-month/mtm) dan 52,62% dari periode yang sama tahun lalu (year-on-year/yoy).
Konsensus pasar yang dihimpun CNBC Indonesia memperkirakan impor tumbuh 37,14% yoy. Sedangkan konsensus versi Reuters menghasilkan angka 37,55% yoy.
Sebelumnya, BPS mengumumkan nilai ekspor sebesar US$ 22,84 miliar. Dengan demikian, Indonesia menikmati surplus neraca perdagangan US$ 3,51 miliar.
Konsensus pasar yang dihimpun CNBC Indonesia memperkirakan neraca perdagangan surplus US$ 4,43 miliar. Sementara konsensus dari Reuters menunjukkan angka US$ 4,45 miliar.
(aji/aji)