Singapura Izinkan Vaksin Pfizer Disuntik ke Anak Usia 5 Tahun

Bramudya Prabowo, CNBC Indonesia
11 December 2021 14:45
Lonjakan Covid-19 yang terjadi membuat pemerintah Singapura memutuskan untuk memperketat pembatasan sosial warganya. (REUTERS/EDGAR SU)
Foto: Lonjakan Covid-19 yang terjadi membuat pemerintah Singapura memutuskan untuk memperketat pembatasan sosial warganya. (REUTERS/EDGAR SU)

Jakarta, CNBC Indonesia - Singapura resmi menggunakan vaksin buatan Pfizer pada anak usia 5-11 tahun. Dikabarkan, inokulasi juga akan dimulai sebelum akhir tahun 2021 ini. Hal ini pun menjadi momen pertama kalinya Singapura, mengizinkan vaksin Covid-19 untuk digunakan pada kelompok usia anak-anak.

Otoritas Ilmu Kesehatan Singapura (HSA), juga telah melakukan uji yang memiliki hasil terkait manfaat vaksin Covid-19, untuk anak-anak lebih besar dibandingkan risikonya. Bahkan, hasil uji klinis Fase 3 untuk dosis pediatrik dari vaksin Pfizer-BioNTech/Comirnaty pada anak-anak antara usia 5-11 tahun, menunjukkan sekitar 90 persen berhasil dalam mengurangi risiko infeksi simtomatik.

"Berdasarkan data yang tersedia saat ini, manfaatnya lebih besar daripada risiko untuk digunakan pada populasi muda, dan vaksin memenuhi standar kualitas, keamanan, dan kemanjuran." Otoritas Ilmu Kesehatan Singapura, HSA

Dalam perjanjian yang telah ditandatangani oleh Pfizer, diperkirakan pasokan vaksin akan tiba sebelum akhir tahun 2021 ini. Nantinya, vaksin juga akan diluncurkan pada tiap-tiap sekolah, yang ada di seluruh wilayah Singapura.

"Vaksinasi untuk kelompok ini akan dimulai sebelum akhir tahun ini, setelah kami menerima pengiriman dosis vaksin." Kementerian Kesehatan Singapura

Memantau perkembangan kasus Covid-19 Singapura, hingga hari kemarin (10/12), Singapura telah melaporkan 682 kasus baru, dengan 5 kematian.


(mij/mij)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Kasus Covid-19 Melonjak di Singapura Naik, RI Perlu Waspada?

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular