Tanggap darurat erupsi Semeru

Data BNPB: 2.970 Rusak Akibat Erupsi Gunung Semeru

Muhammad Iqbal, CNBC Indonesia
06 December 2021 20:21
A man carries a television as he evacuates to a safer place following the eruption of Mount Semeru in Lumajang district, East Java province, Indonesia, Monday, Dec. 6, 2021. The highest volcano on Java island spewed thick columns of ash into the sky in a sudden eruption Saturday triggered by heavy rains. Villages and nearby towns were blanketed and several hamlets buried under tons of mud from volcanic debris. (AP Photo/Trisnadi)
Foto: Suasana usai erupsi Gunung Semeru (AP/Trisnadi)

Jakarta, CNBC Indonesia - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat 2.970 unit rumah rusak akibat bencana erupsi Gunung Semeru, Sabtu (4/12/2021).

Demikian disampaikan Abdul Muhari selaku Plt. Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB dalam keterangan pers, Senin (6/12/2021) malam.

"Nantinya tentu untuk kriteria rusak berat, rusak sedang, rusak ringan akan kita rinci. Tetapi rumah terdampak saat ini terdata 2.970 unit," ujarnya.

Kemudian terkait fasilitas pendidikan, menurut Abdul, informasi dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi melalui Satuan Pendidikan Aman Bencana melaporkan ada 38 unit terdampak langsung erupsi gunung tersebut. Kemudian untuk infrastruktur ada 1 unit jembatan yang rusak.

"Jadi data dampak kerusakan di sisi fisik rumah itu 2.970, fasilitas pendidikan 38 unit, dan 1 unit jembatan," katanya.


(miq/miq)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Update Erupsi Semeru: 14 Warga Meninggal, 1.300 Mengungsi

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular