
Duh! Ribuan Nakes AS Ancam Mogok, Ada Apa Mr Biden?

Jakarta, CNBC Indonesia - Ribuan pekerja perawatan kesehatan di negara bagian Oregon dan California, Amerika Serikat (AS) Senin (11/10/2021) menyerukan ancaman pemogokan kerja. Hal ini lantaran protes terhadap upah yang diberikan selama pandemi.
Mengutip AFP, sebanyak 34 ribu lebih nakes itu bekerja dibawah konsorsium kesehatan Kaiser Permanente. Sebelumnya mereka sempat sudah sempat bernegosiasi namun belum ada tindak lanjut yang konkret dengan pihak perusahaan.
"Sekitar 31.000 anggota kelompok yang bekerja di lokasi Kaiser Permanente California Selatan memilih dengan suara mayoritas untuk memberi wewenang kepada pemimpin serikat untuk melakukan pemogokan," tulis pernyataan United Steelworkers (USW) yang mewakili para pekerja.
Sementara itu, di Oregon,hampir 3.400 pekerja di fasilitas penyedia utama kesehatan negara bagian itu memutuskan untuk mogok kerja.Dengan pemogokan yang disahkan, pemimpin serikat nakes dapat meminta pekerja untuk keluar kapan saja, tetapi harus memberikan pemberitahuan 10 hari kepada Kaiser.
"Kami mendesak manajemen Kaiser Permanente untuk datang ke meja dan menawar kontrak yang adil yang membahas masalah kekurangan staf dan keselamatan yang kronis daripada memaksa pekerja ke dalam perselisihan perburuhan dengan bersikeras pada langkah-langkah pemotongan biaya yang berbahaya," kata presiden USWMichael Barnett.
Di sisi lain,Wakil presiden senior sumber daya manusia Kaiser Arlene Peasnall mengatakan pihaknya berkomitmen untuk menyelesaikan negosiasi dengan cepat dan adil.
"Kami meminta karyawan kami menolak panggilan untuk menjauh dari pasien yang membutuhkan mereka," kata Peasnall.
"Jika terjadi penghentian pekerjaan, fasilitas kami akan dikelola oleh dokter kami bersama dengan manajer dan staf darurat yang terlatih dan berpengalaman."
(sef/sef)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Heboh Guru Hina Islam di AS, Sebut Shalat Ilmu Gaib