'Orang Terkaya RI' Hibahkan 8 Venue PON XX ke Pemda Papua

Jakarta, CNBC Indonesia - Orang terkaya di Indonesia versi Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati akan menghibahkan beberapa venue bekas perhelatan PON XX kepada Pemerintah Daerah (Pemda) Papua. Tak lain orang itu adalah Direktur Jenderal Kekayaan Negara Rionald Silaban.
Rionald yang bertugas mengelola seluruh aset negara, memberikan hibah ke Papua berupa aset dengan nilai Rp 1,3 triliun. Setidaknya ada delapan tempat yang diberikan secara cuma-cuma ke Pemda Papua.
"Yang dihibahkan sementara ada 8, kurang lebih Rp 1,3 triliun. Ada akuatik, Istora, kriket, dan lain-lain. Ini yang akan kita serahkan dan sudah diproses," ujar Direktur Barang Milik Negara (BMN) DJKN Kemenkeu, Encep Sudarwan dalam diskusi virtual, Jumat (8/10/2021).
Saat ini, proses hibah aset bangunan ke Papua ini hanya tinggal menunggu Surat Keputusan (SK) nya keluar. Jika sudah keluar maka delapan venue tersebut akan jadi milik Pemda Papua.
Encep menjelaskan, tidak menutup kemungkinan akan ada tambahan aset yang dihibahkan pemerintah kepada Papua. Namun ia menegaskan agar Pemda Papua menjaga dan merawat aset Barang Milik Negara (BMN) tersebut dengan baik.
"Pemda supaya bisa memelihara, fasilitas menjadi lebih lengkap, kepentingan umum menjadi terlayani, dan mendukung perekonomian. Kita harap bisa terjaga dengan baik oleh pemda setempat karena itu untuk dihibahkan," jelasnya.
Adapun delapan venue bekas perhelatan PON Papua XX yang akan dihibahkan adalah:
1. Area aquatik
2. Istora Papua Bangkit
3. Arena cricket dan arena hockey
4. Kawasan Kampung Harapan
5. Kawasan Doyo Baru
6. Area sepatu roda panahan dan dayung
7. Sistem drainase kawasan Jayapura
8. Sanitasi.
[Gambas:Video CNBC]
PON XX Terbuka Buat Penonton, Tapi Ada Syaratnya...
(mij/mij)