WHO Restui Vaksin Malaria Pertama di Dunia buat Anak-Anak

Tommy Sorongan, CNBC Indonesia
07 October 2021 20:32
World Health Organization
Foto: World Health Organization

Jakarta, CNBC Indonesia - Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) pada Rabu (6/10/2021) memberikan rekomendasi atas vaksin malaria pertama di dunia untuk anak-anak. Vaksin itu sendiri disarankan untuk disuntikkan kepada anak-anak dari usia 5 bulan.

Melansir CNN International, Kamis (07/10/2021), keputusan diambil lembaga PBB itu setelah melihat serangkaian uji coba yang dilakukan di beberapa negara Afrika sejak 2019 lalu. Vaksin yang bernama Mosquirix itu diketahui efektif dalam mencegah malaria sebesar 30%. Untuk penguatan, vaksin ini disarankan untuk diberikan sebanyak empat kali.

"Ini adalah momen bersejarah. Vaksin malaria untuk anak-anak yang telah lama ditunggu-tunggu merupakan terobosan bagi ilmu pengetahuan, kesehatan anak, dan pengendalian malaria," kata Direktur Jenderal WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus dalam siaran persnya.

"Menggunakan vaksin ini di atas alat yang ada untuk mencegah malaria dapat menyelamatkan puluhan ribu jiwa muda setiap tahun," imbuhnya.

WHO merekomendasikan agar vaksin tersebut dapat digunakan untuk membantu melindungi anak-anak dari bentuk malaria paling mematikan, yang dikenal sebagai Plasmodium falciparum.

Menurut WHO, malaria adalah penyakit parasit yang ditularkan melalui gigitan nyamuk Anopheles betina. Meskipun dapat dicegah dan diobati, penyakit ini merupakan salah satu penyebab utama penyakit anak dan kematian di wilayah sub-Sahara Afrika, dengan lebih dari 260 ribu kematian setiap tahunnya.


(wia)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Video: Astrazeneca Tarik Peredaran Vaksin Covid-19 di Seluruh Dunia

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular