Wow, Negara Ini Bersiap Suntik Dosis ke-4 Vaksin Covid-19

Jakarta, CNBC Indonesia - Pemerintah Israel saat ini sedang menyiapkan program vaksinasi dosis keempat kepada warganya. Hal itu disampaikan langsung oleh Direktur Jenderal Kementerian Kesehatan Nachman Ash.

Namun kemungkinan pemberian vaksin tidak akan berlangsung dalam enam bulan ini. "Kita tidak tahu apa yang akan terjadi. Kami harap ... dosis ketiga akan bertahan lebih lama," katanya dalam sebuah wawancara dengan Radio 103FM.

Israel, yang sebagian besar menggunakan vaksin Pfizer/BioNTech, sejauh ini telah menginokulasi sekitar 2,8 juta orang dengan dosis ketiga setelah memulai upaya untuk memberikan suntikan booster pada bulan Agustus. Hal ini karena proteksi vaksin yang terlihat melemah dalam enam bulan setelah penyuntikkan.

Meski begitu, vaksinasi di Israel juga belum menjangkau seluruh warga, di mana hampir 1 juta orang belum mendapat vaksin. Data menunjukkan 2,7 juta dari 7 juta warga Israel yang memenuhi syarat telah mendapatkan dua suntikan dan sekitar 500 ribu baru hanya mendapatkan satu suntikan.

Israel sendiri pernah menjadi yang terdepan dalam perlombaan global untuk lari dari Covid-19. Namun, menurut data John Hopkins University, penyebaran varian Delta selama musim panas membuat Israel memiliki tingkat infeksi per kapita tertinggi di dunia dalam seminggu hingga 4 September.

Mengutip data Worldometers, kasus harian Israel mencapai puncak baru 1 September lalu dengan 20 ribu kasus baru. Kasus masih fluktuatif di mana 11 September lalu, kasus mencapai 14.162.

Selasa ini, ada 7.783 kasus baru yang menjadikan total kasus aktif sebanyak 82.004. Sementara kematian yang tercatat sudah sebanyak 7.406 sejak pandemic terjadi.

Sementara itu, langkah pemberian dosis booster sendiri juga dipertimbangkan oleh Amerika Serikat (AS), Inggris, dan Eropa. Hal ini terjadi ketika Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) memohon moratorium pada tembakan ketiga akibat defisit vaksin.

Terbaru, Direktur Jenderal WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus mengatakan pekan lalu bahwa pemerintah harus menunggu setidaknya sampai akhir tahun ini sehingga negara-negara miskin bisa mendapatkan akses yang lebih baik ke vaksin.

Sejak pandemi masuk 2020, Israel menjadi total kasus Covid-19 sebanyak 1,184 juta. Total warga sembuh sebanyak 1,09 juta.