Makin Banyak, Calon 'Penghancur' Innova Tambah Satu Lagi

Ferry Sandi, CNBC Indonesia
11 August 2021 10:00
wulig victory. (Dok: Wuling)
Foto: wulig victory. (Dok: Wuling)

Jakarta, CNBC Indonesia - Toyota Kijang Innova bakal memiliki pesaing baru, tak hanya dari pemain Korea seperti Hyundai Custo, tapi juga sesama pabrikan Jepang. Pesaing baru dari Innova diperkirakan datang dari Hyundai dan Honda, bahkan dari merek China.

Beberapa waktu lalu Honda sudah menyatakan bakal merilis N7X di Indonesia pada ajang GAIKINDO Indonesia International Auto Show (GIIAS) Agustus ini. Namun, seiring mundurnya ajang tersebut, peluncuran N7X pun berpotensi ikut mundur.

"GIIAS N7X diundur lagi sampai November (2021). Memang saya penah bicara N7X kita tunggu di GIIAS, pada dasarnya memang kami tetap mendukung GIIAS walau diundur sampai November dengan pengenalan produk di ajang ini," kata Business Inovation and Sales & Marketing Director PT Honda Prospect Motor (HPM) Yusak Billy.

Honda secara resmi memperkenalkan N7X Concept pada awal Mei 2021. Konsep mobil ini meluncur secara global pertama kali di Indonesia. Dari lekukan mobil ini terlihat seperti paduan sport utility vehicle (SUV) dan multi purpose vehicle (MPV) dan digadang-gadang sebagai penerus Mobilio yang mulai meredup pamornya, bahkan bisa jadi masuk segmen di atasnya sebagai medium MPV.

Selain itu, yang tak kalah serius adalah Hyundai. Diam-diam, produsen asal Korea Selatan ini sedang menyiapkan senjata andalan barunya, apalagi Hyundai sudah menanamkan uang triliunan membangun pabrik di Indonesia.

Hyundai Custo (Foto: Hyundai Beijing)Foto: Hyundai Custo (Foto: Hyundai Beijing)
Hyundai Custo (Foto: Hyundai Beijing)

Belakangan nama Hyundai Custo santer dianggap sebagai calon pesaing dominasi Kijang Innova. Hal ini karena tak hanya soal dimensinya yang mirip, tapi juga dengan kapasitas mesinnya.

Honda N7X (dok. ist/Honda Prospect Motor)Foto: Honda N7X (dok. ist/Honda Prospect Motor)
Honda N7X (dok. ist/Honda Prospect Motor)

Tambah Mobil China

Wuling pun tidak tinggal diam dengan mengeluarkan Wuling Victory akhir tahun lalu di China. Salah satu keunggulannya tentu ada pada harga, paling murah mulai dari 85.800 yuan atau setara Rp 187 jutaan untuk mesin 1.500 cc bertransmisi manual enam percepatan.

Untuk versi mesin 1.500 cc dengan transmisi CVT dijual dengan harga 95.800 yuan, 106.800 yuan dan 116.800 yuan. Jika dirupiahkan berarti Rp 209 jutaan, Rp 233 jutaan dan Rp 255 jutaan.

Kesemua tipe itu menggendong mesin yang sama, yakni mesin bensin empat silinder 1.500 cc turbo. Mesin itu memiliki tenaga 148 daya kuda.

Dari sisi dimensi, panjangnya 4.875 mm, lebar 1.880 mm dan tinggi 1.700 mm. Wheelbase mobil ini mencapai 2.800 mm.

wulig victory. (Dok: Wuling)Foto: wulig victory. (Dok: Wuling)
wulig victory. (Dok: Wuling)

Adapun saudaranya, yakni Wuling Cortez sudah lebih dulu masuk ke Indonesia. Harganya juga bersaing untuk melawan Toyota Innova. Wuling Cortez CT Type S menjadi varian baru setelah sebelumnya Wuling memiliki Cortez CT Type C dan L. Di antara jajaran Wuling Cortez, Cortez CT Type S menjadi varian termurah, saat rilis banderolnya mulai Rp 209 jutaan.

Walau menjadi varian termurahnya, Wuling Cortez CT Type S tetap menggendong mesin yang sama dengan pendahulunya. Mesin bensin 4 silinder 1.500 cc dengan turbocharger bertenaga maksimal 140 daya kuda dengan torsi 250 Nm menjadi penggeraknya. MPV Wuling ini memiliki dua pilihan transmisi, yaitu manual 6 percepatan dan Continuously Variable Transmission (CVT) yang halus dan responsif.


(hoi/hoi)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Heboh! Penampakan Innova Terbaru Berkeliaran di Jalan

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular