Simak, Fakta-fakta Seputar Subsidi Diskon Listrik 2021

Anisatul Umah, CNBC Indonesia
23 July 2021 10:20
Sutet 500 kV Balaraja-Kembangan ,Proyek Prioritas untuk Keandalan Listrik Jawa – Bali. (Dok.PLN)
Foto: Sutet 500 kV Balaraja-Kembangan ,Proyek Prioritas untuk Keandalan Listrik Jawa – Bali. (Dok.PLN)

Kementerian ESDM mencatat realisasi subsidi untuk diskon listrik sampai semester I 2021 mencapai Rp 6,75 triliun. Realisasi subsidi tersebut terdiri dari realisasi triwulan I sebesar Rp 4,6 triliun dan triwulan II sebesar 2,14 triliun.

Ida menyampaikan realisasi ini lebih rendah dari proyeksi awal yang direncanakan sebesar Rp 6,93 triliun, terdiri dari subsidi diskon listrik triwulan I Rp 4,63 triliun dan triwulan II sebesar Rp 2,30 triliun.

"Realisasi anggaran stimulus sektor ketenagalistrikan sampai dengan Juni sebesar Rp 6.745,96 miliar (Rp 6,75 triliun)," ujarnya.

Dia merinci, realisasi subsidi untuk program stimulus listrik pada semester I ini terdiri dari subsidi untuk diskon tarif pelanggan rumah tangga berdaya 450 VA dan 900 VA, bisnis kecil dan industri kecil Rp 5,39 triliun.

Lalu bantuan untuk pembebasan rekening minimum dan biaya beban atau abonemen untuk pelanggan industri, bisnis, dan sosial sebesar Rp 1,35 triliun.

Dia menyebut pelaksanaan pemberian stimulus sampai dengan semester I 2021 berjalan dengan baik. Meski demikian, pemerintah dan PLN akan terus melakukan perbaikan dalam penyaluran.

"Namun pemerintah dan PLN terus melakukan perbaikan dalam penyaluran dan pemberian stimulus tenaga listrik demi ketepatan sasaran penyaluran stimulus tersebut," jelasnya.

Berdasarkan hasil verifikasi atas realisasi stimulus ketenagalistrikan sampai dengan Juni 2021, sisa anggaran stimulus diskon tarif sebesar Rp 280,13 miliar dan kekurangan anggaran pembebasan rekening minimum, biaya beban, dan abonemen sebesar Rp 87 miliar.

(wia)
Pages

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular