Tambah Negara Larang Masuk RI: Brunei Darussalam

Jakarta, CNBC Indonesia - Pemerintah Brunei Darussalam kini melarang seluruh kedatangan dari dan melalui Indonesia. Hal ini tertuang dalam pengumuman resmi yang dimuat di situs web Perdana Menteri, www.pmo.gov.

"Kemasukan warga negara asing yang berlepas daripada atau melalui Republik Indonesia adalah ditangguhkan dengan serta," tulis pengumuman itu, dikutip CNBC Indonesia, Rabu (21/7/2021).

Baca: PPKM RI Mau Dilonggarkan, Singapura Malah Perketat Pembatasan

"Ini meliputi: (1) perjalanan masuk semua warga negara asing yang berlepas dari atau melalui lapangan terbang di Indonesia (direct flight). (2) perjalanan masuk warga negara asing yang terbang dari Indonesia dan memasuki Brunei Darussalam secara transit dari lapangan terbang mana saja."

Aturan ini juga berlaku bagi warga asing yang sudah diberikan pra-persetujuan masuk ke Brunei Darussalam tapi melalui Indonesia. Aturan ini dilakukan negeri Sultan Hassanal Bolkiah hingga waktu yang belum ditentukan.

Hal ini menambah daftar negara yang melarang kedatangan RI. Sebelumnya setidaknya 10 negara melakukan hal serupa, yakni Inggris, Filipina, Bahrain.

Lalu Singapura, Uni Emirat Arab, Oman, Hong Kong. Serta Arab Saudi, Taiwan, negara-negara di Schengen area.

Dari data Worldometers, Brunei sendiri Selasa (20/7/2021) mencatat delapan kasus Covid-19 baru. Rata-rata kasus adalah impor dari Indonesia.

Brunei sendiri termasuk satu dari sedikit negara yang mampu mengendalikan corona. Saat ini total kasus Covid-19 sejak mewabah di dunia adalah 283 orang dengan tiga kematian.

Baca: Tren Wisata Vaksin, Ramai Warga RI & Asia Terbang ke AS

(sef/sef)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Cara Tetangga RI Brunei Darussalam Atasi Covid hingga 0 Kasus