
Lockdown Dicabut, Warga Inggris Serbu Party di Klub Malam
Mulai tengah malam waktu setempat, kelab malam dapat dibuka kembali dan tempat-tempat dalam ruangan lainnya diizinkan beroperasi dengan kapasitas penuh.

Pemerintah Inggris, Senin (19/7/2021) resmi mencabut pembatasan pandemi Covid-19 pada kehidupan sehari-hari di negara itu. Media lokal di Inggris menyebut hari ini sebagai "Hari Kebebasan".(Ioannis Alexopoulos/PA via AP)

Mulai tengah malam waktu setempat, kelab malam dapat dibuka kembali dan tempat-tempat dalam ruangan lainnya diizinkan beroperasi dengan kapasitas penuh. Momen ini dimanfaatkan oleh sejumlah warga inggris untuk berpesta di klab malam tanpa menggunkan masker dan jaga jarak.(Jonathan Brady/PA via AP)

Di antaranya, orang-orang merayakannya penghapusan kebijakan terkait pandemi virus corona di Viaduct Bar di Leeds, Inggris. (AP Photo/Alberto Pezzali)

Inggris telah berbulan-bulan dikunci sejak Maret 2020. Setidaknya negara itu telah mengalami beberapa kaliu lockdown ketat dari 2020 hingga 2021. Perdana Menteri Boris Johnson mengatakan pencabutan ini demi memulai kembali ekonomi yang rusak dan menandai babak baru dalam respons global terhadap virus corona. (Ioannis Alexopoulos/PA via AP)

Inggris memiliki angka kematian total tertinggi ketujuh di dunia yakni 128.708. Pembukaan lockdown terjadi di saat kasus corona masih tinggi akibat masuknya varian Deltan. Pada Minggu Negeri Ratu Elizabeth mencatat 48.161 kasus baru. Diperkirakan nfeksi harian akan makin naik dari puncak gelombang kedua virus awal tahun ini. (AP Photo/Alberto Pezzali)

Pada pertengahan Agustus nanti, Inggris berencana untuk mengubah aturannya tentang isolasi diri bagi mereka yang telah divaksinasi lengkap. Mereka akan dibebaskan dari aturan untuk tinggal di rumah selama 10 hari. (AP Photo/Alberto Pezzali)