Luhut Sebut Corona di DKI Turun, Yakin Pekan Depan Bali Susut

Tommy Sorongan, CNBC Indonesia
18 July 2021 10:20
Konferensi Pers Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan Media Update Kondisi PPKM Darurat (Tangkapan Layar Youtube/Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman)
Foto: Konferensi Pers Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan Media Update Kondisi PPKM Darurat (Tangkapan Layar Youtube/Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman)

Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan mobilitas masyarakat serta kasus Covid-19 di Provinsi Daerah Khusus Ibukota (DKI) Jakarta mulai turun di masa pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) Darurat. Dia bahkan optimistis Bali juga akan mengalami penurunan kasus.

"Kami lihat ada beberapa daerah yang mencapai penurunan mobilitas dan aktivitas masyarakat sudah cukup baik dan penambahan kasus sudah flattening dan sudah menurun, seperti DKI Jakarta, dan saya lihat Bali juga akan menurun satu minggu ke depan," kata Luhut dalam konferensi pers virtual, Sabtu (17/7/2021).

Namun demikian, ia memprediksi, kasus Covid-19 di Jakarta dan Bali masih akan naik dalam 2-3 hari ke depan. Ia pun meminta masyarakat untuk konsisten membatasi mobilitas selama PPKM darurat.

"Kalau kita konsisten, semua saya lihat akhir Juli posisi kita akan semakin baik. Oleh karena itu, saya minta teman-teman di semua tempat, di Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur untuk bahu membahu, dan tempat lain penjuru Tanah Air untuk melawan varian Delta ini," katanya.

Dalam kesempatan itu, Luhut juga mengatakan keputusan PPKM Darurat diperpanjang atau tidak baru akan diambil pada dua sampai tiga hari mendatang. Saat ini, pemerintah, kata dia, masih melakukan evaluasi hasil kebijakan untuk menekan penularan Covid-19 tersebut.

"Saat ini kami sedang melakukan evaluasi terhadap apakah PPKM dibutuhkan perpanjangan lebih lanjut. Kami akan laporkan ke presiden. Saya kira dua sampai tiga hari ke depan kita juga akan mengumumkan secara resmi," kata Luhut.

Pada kesempatan yang samam Luhut meminta maaf kepada masyarakat Indonesia karena penanganan Covid-19 di Indonesia, khususnya PPKM Darurat, belum optimal.

"Sebagai Koordinator PPKM Jawa dan Bali, dari lubuk hati yang paling dalam saya minta kepada seluruh rakyat Indonesia, jika dalam penanganan PPKM Jawa dan Bali ini belum optimal," ujar Luhut dalam konferensi pers, Sabtu (17/7/2021).

Luhut berjanji bahwa pemerintah akan bekerja keras untuk mengendalikan pandemi Covid-19 dalam PPKM Darurat.

"Saya dengan jajaran akan terus bekerka keras untuk menuunkan varian delta ini dan menyalurkan seluruh Bansos kepada masyarakat," ujarnya.

Sebagai informasi, kasus Covid-19 di Indonesia semakin meroket di tengah penerapan PPKM Darurat. Bahkan pasien positif bertambah lebih dari 57.000 dalam sehari. Selain itu, kasus kematian juga semakin meningkat dan kasus aktif juga naik.

Hingga H-3 berakhirnya PPKM Darurat, Pemerintah belum memutuskan apakah kebijakan pengetatan mobilitas masyarakat ini akan diperpanjang atau tidak

"Saat ini kami evaluasi PPKM darurat dengan jangka waktu dan apakah dibutuhkan penambahan lebih lanjut. Kami akan melaporkan kepada Bapak Presiden dan dalam 2-3 hari ke depan kita akan diumumkan secara resmi," pungkas Luhut.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberikan pengantar pada Rapat Terbatas Evaluasi PPKM Darurat di Istana Merdeka pada Jumat (16/7/2021).

Dalam pengantarnya, Jokowi beberapa Arahan seperti vaksinasi sampai efektivitas penyekatan pada PPKM darurat. Adapun poin penutup yang disampaikan Presiden adalah apakah PPKM Darurat akan diperpanjang atau tidak?

"Ini pertanyaan masyarakat sekarang ini ada satu yang penting yang perlu kita jawab, PPKM Darurat ini akan diperpanjang tidak?" ujar Jokowi.

Jokowi memberikan pesan jika diperpanjang harus diperhatikan sampai kapan kebijakan ini dilanjutkan. "Ini betul sensitif, harus memutuskan pikiran jernih, jangan sampai keliru," pesan Jokowi.


(hps/hps)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article PPKM Darurat! Luhut: Mulai 3 Juli, Mal Tutup Sementara

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular