Internasional

Alhamdulilah, Saudi Setujui Penggunaan Vaksin China Sinovac

Sefti Oktarianisa, CNBC Indonesia
13 July 2021 18:05
Samples of Sinovac vaccine are displayed at Suvarnabhumi airport in Bangkok, Thailand, Wednesday, Feb. 24, 2021, aheads of the arrival of first shipments of 200,000 doses of the Sinovac vaccine and 117,000 doses of the AstraZeneca vaccine on Feb. 24. (AP Photo/Sakchai Lalit)
Foto: Vaksin Sinovac (AP Photo/Sakchai Lalit)

Jakarta, CNBC Indonesia - Arab Saudi telah memberikan lampu hijau untuk suntikan vaksin Covid-19 China Sinovac, CoronaVac. Ini memungkinkan jutaan Muslim yang diberikan vaksin ini melakukan ibadah haji dan umrah ke Mekah.

Hal ini pertama kali dicuitkan Menteri Urusan Agama Islam Malaysia Zulkifli Al Bakri Senin (12/7/2021) malam. Dalam akunnya ia menulis Arab Saudi telah memasukkan Sinovac dalam vaksin yang diterima untuk izin masuk di negara itu.

"Alhamdulillah, Arab Saudi telah memasukkan Sinovac dalam senarai vaksin yang diterima bagi kemasukan ke sana," tulisnya dalam bahasa Melayu dikutip Selasa (13/7/2021).

"Boleh sampaikan kepada ahli keluarga yang telah menerima vaksin Sinovac dan berniat untuk tunaikan haji dan umrah akan datang."



Menurut penelusuran CNBC Indonesia di website Kementerian Kesehatan Arab Saudi, pembaruan memang telah dilakukan dari jumlah vaksin yang diizinkan kerajaan, dari empat menjadi enam.

"Vaksin yang disetujui di kerajaan adalah (1) Pfizer/BioNTech, (2) Modern, (3) Oxford AstraZeneca, (4) Janssen, (5) Sinopharm, (6) Sinovac," tulis pernyataan itu dalam bahasa Arab yang diterjemahkan.

Ini ditulis dalam edaran Kemenkes soal syarat pengajuan perpanjangan izin warga asing di negara tersebut. Sertifikasi vaksin lengkap dengan nama vaksin, tanggal vaksin dan batch vaksin jadi syarat.

Saat ini, Arab Saudi memang masih membatasi izin masuk warga negara asing. Bahkan jemaah haji tahun ini, hanya bisa dilakukan 60.000 orang dari dalam negeri saja.

Pelancong asal RI juga belum diizinkan masuk. Larangan terkait upaya negara itu menekan penularan Covid-19.


(sef/sef)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Kabar Baik RI, Divaksin Sinovac Bisa Masuk Arab Saudi Tapi..

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular