RI Belum Layak Punya Jet Tempur Siluman, Begini Alasan AS!

Ferry Sandi, CNBC Indonesia
29 June 2021 09:23
Seorang pejuang siluman Lockheed Martin F-35B terlihat di kapal induk pembawa amfibi USS Wasp (LHD 1) selama operasi mereka di perairan pulau paling selatan Jepang Okinawa 23 Maret 2018. REUTERS / Issei Kato
Foto: REUTERS/Issei Kato

Jakarta, CNBC Indonesia - Ternyata ada 3 alasan AS 'ngebet' hanya memberi jet tempur F-16 block 72 Viper kepada Indonesia. Padahal Indonesia di bawah Menhan Prabowo ingin sekali meminang jet tempur "siluman' F-35  Lightning II. AS lebih memilih Singapura memiliki F-35 karena sekutu terdekatnya di ASEAN.

Dalam paparan resmi perusahaan pembuat F-16 dan F-35, Lockheed Martin menyampaikan paparan berjudul "Three Reasons the F-16 Block 72 is the Ideal Bridge to Fifth-Generation Capabilities" dalam laman resmi perusahaan.

Mereka menegaskan bahwa F-16 Blok 72 bukanlah pesawat standar generasi keempat, tapi plus-plus.

"F-16 Blok 72 menggabungkan kemajuan terbaru dalam teknologi dan kemampuan tempur - dimana tak sedikit di antaranya yang dapat dianggap sebagai teknologi generasi kelima," jelas Lockheed Martin dikutip Selasa (29/6).

A pilot maneuvers an F-35 jet as military personnel participate in the NATO Steadfast Defender 2021 exercise on the aircraft carrier HMS Queen Elizabeth off the coast of Portugal, Thursday, May 27, 2021. As tensions with Russia simmer, thousands of NATO troops, several warships and dozens of aircraft are taking part in military exercises stretching across the Atlantic, through Europe and into the Black Sea region. The war-games, dubbed Steadfast Defender 2021, are aimed at simulating the 30-nation military organization's response to an attack on any one of its members. (AP Photo/Ana Brigida)Foto: Jet Tempur F-35 (AP Photo/Ana Brigida)

Berikut tiga alasan mengapa pesawat F-16 Blok 72 yang kuat ini dapat menjadi jembatan antara armada pesawat F-16 yang dimiliki Indonesia saat ini dan pesawat generasi kelima seperti F-35.

1. F-16 Viper dianggap sebagai jet tempur generasi ke-4,5

Lockheed Martin adalah satu-satunya perusahaan di dunia yang memiliki dua pesawat tempur generasi kelima yang sedang beroperasi, pesawat F-22 dan F-35. Hal ini memungkinkan Lockheed Martin untuk memanfaatkan teknologi generasi kelima dari platform kedua pesawat tersebut dan mengintegrasikannya kembali ke F-16 Blok 72 untuk Indonesia - dan sebaliknya.

Contohnya, radar Advanced Electronically Scan Array (AESA) APG-83 lanjutan Northrop Grumman yang canggih memberikan kemampuan generasi ke-5 dengan memanfaatkan kesamaan perangkat keras dan perangkat lunak dengan radar F-22 dan F-35 AESA. APG-83 memiliki 95% kesamaan perangkat lunak dan 70% kesamaan perangkat keras dengan radar F-35.

Secara keseluruhan, Lockheed Martin menyediakan pemindahan teknologi dirgantara canggih yang lengkap dan terbukti serta rencana transisi dari generasi keempat ke generasi kelima.

2. Indonesia Sudah Punya Jet F-16 Lama

Indonesia sudah punya 34 jet tempur F-16 dalam armadanya, Angkatan Udara Indonesia telah memiliki perlengkapan pendukung F-16, suku cadang, dan pilot terlatih serta personel untuk pemeliharaan pesawat. Pesawat TNI AU F-16A Blok 15 yang baru saja di upgrade (perbarui) memberikan peningkatan struktural paruh baya dan peningkatan avionik dalam armadanya. Sekarang pesawat tersebut dapat melengkapi F-16 Blok 72 yang ada.

Dengan pengalaman F-16 dan infrastruktur yang sudah ada, F-16 Blok 72 akan memungkinkan transisi yang lebih lancer dan efisien dengan pengoperasian yang hemat biaya karena investasi awal sudah selesai. Selain itu, dengan lebih dari 3.000 F-16 yang beroperasi di 25 negara saat ini, pengguna F-16 di seluruh dunia dapat berbagi informasi serta proyek keberlanjutan dan biaya yang terkait dengan pemeliharaan F-16 - dimana banyak di antaranya umum dilakukan oleh pengguna generasi kelima. Faktanya, sekitar setengah dari rantai pasokan F-16 memiliki kesamaan dengan F-22 dan F-35.

3. Bakal Banyak Kawan

Banyak pengguna F-35 internasional juga mengoperasikan F-16 - baik di masa lalunya atau yang terus mengoperasikanya sampai saat ini. Sebagian besar meningkatkan armada F-16 mereka yang ada ke konfigurasi terbaru sebagai jalur awal dalam transisi ke teknologi pesawat tempur generasi kelima.

Saat ini, F-16 terus melayani markas armada udara NATO dan misi pertahanan sekutu di seluruh dunia. Dengan memilih F-16 Blok 72, Indonesia akan bergabung dengan jaringan negara yang mengoperasikan F-16 model lama serta F-16 dan F-35 model terbaru.

Di saat diskusi tentang pesawat generasi kelima untuk Indonesia akan dimulai dengan pemerintah AS, pesawat F-16 Blok 72 menawarkan Angkatan Udara Indonesia jalan menuju kemampuan generasi kelima di masa depan.


(hoi/hoi)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Ini Alasan RI Borong Jet Tempur Canggih F-15 EX dan Rafale

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular