Resmi! Lockdown Nasional Malaysia Diperpanjang Hingga 28 Juni

Thea Fathanah Arbar, CNBC Indonesia
11 June 2021 18:13
Police check passengers in vehicles at a roadblock during the first day of Full Movement Control Order (MCO) in Kuala Lumpur, Malaysia, Tuesday, June 1, 2021. Malls and most businesses in Malaysia shuttered Tuesday as the country began its second near total coronavirus lockdown to tackle a worsening pandemic that has put its healthcare system on the verge of collapse. (AP Photo/Vincent Thian)
Foto: Suasana lockdown nasional Malaysia (AP/Vincent Thian)

Jakarta, CNBC Indonesia - Lockdown nasional Malaysia kembali diperpanjang. Menteri Senior Datuk Seri Ismail Sabri Yaakob mengumumkan Perintah Kawalan Pergerakan (PKP) atau Movement Control Order (MCO) akan diperpanjang kembali selama dua minggu mulai dari 15-28 Juni.

"Lockdown akan diperpanjang selama dua minggu lagi, efektif mulai 15 hingga 28 Juni," katanya dalam keterangannya, dikutip dari The Star pada Jumat (11/6/2021).

Yaakob mengatakan Kementerian Kesehatan telah mempresentasikan laporannya dan mengusulkan kepada Dewan Keamanan Nasional (NSC). Dewan itu diketuai oleh Perdana Menteri Muhyiddin Yassin pun menyetujui perpanjangan lockdown nasional.



Menurutnya, langkah ini diambil akibat jumlah kasus Covid-19 harian masih di atas 5.000, dengan rata-rata kasus baru 6.871 hingga Kamis (10/6/2021).

Dia mengatakan daftar prosedur operasi standar (SOP) untuk manufaktur, bisnis dan industri tetap tidak berubah seperti yang telah diumumkan.

Sebelumnya Pemerintah Malaysia memberlakukan lockdown nasional sejak 1 Juni hingga 14 Juni. Dalam penguncian ini, hanya 17 sektor ekonomi yang diizinkan untuk beroperasi meliputi kebutuhan esensial seperti pangan, perkebunan, konstruksi, dan manufaktur elektronik.

Per Jumat (11/6/2021), Malaysia mencatat 5.671 kasus harian baru. Dengan demikian ada total 639.562 kasus infeksi dengan 3.684 kematian.


(miq/miq)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Fakta-fakta Covid Malaysia Jelang Pemberlakuan Lockdown Total

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular