Pertumbuhan Kredit di Malang Diperkirakan Capai 5%

Yuni Astutik, CNBC Indonesia

20 May 2021 19:14

Foto: Wali Kota Malang Sutiaji dalam acara VIP Forum CNBC Indonesia

Jakarta, CNBC Indonesia - Wali Kota Malang, Sutiaji memperkirakan pertumbuhan kredit di Kota Malang bisa menyentuh angka 5% pada kuartal II-2021.

"Ketika itu bisa 5% basic-nya adalah UMKM. Saya yakin pertumbuhan ekonomi di Malang lonjakan luar biasa," katanya dalam CNBC Indonesia VIP Forum di Jakarta, Kamis (20/5/2021).

Dia berharap, Bank Jatim akan terus memberikan dukungannya terkait permodalan untuk UMKM. Sebab, jika ini dilakukan, ditambah dengan kebijakan penurunan suku bunga, maka akan berpengaruh kepada pertumbuhan kredit kota Malang. Dia juga optimistis, perbaikan ekonomi di kota yang dipimpinnya akan cepat membaik.

"Pandemi kemarin, kontraksi ekonomi min nya lebih dalam Kabupaten Malang dibanding kota. Kita optimis lebih cepat recovery, lebih cepat pertumbuhan ekonominya bagus," tegasnya.

Baca:

Lampaui Target, Serapan Anggaran Kota Malang Capai 21%

Dia meminta bagi Perguruan Tinggi (PT) mulai membuka perkuliahan hingga wisuda tatap muka. Jika ini dilakukan, secara otomatis bisa membawa pengaruh pertumbuhan ekonomi di Kota Malang.

Sementara itu, masih pada kesempatan yang sama, dia juga mengatakan bagaimana serapan anggaran daerah yang sudah mencapai 21%, lebih tinggi dari target yang ditetapkan sebesar 15%.

"Target kami 15% sekarang sudah 21% hingga kuartal I-2021 ada lompatan yang kami dorong terus. Seiring dengan itu saya kira di daerah seperti bantuan sosial dianggarkan bukan dari APBN tapi APBD akan segera digulirkan," ujar dia lagi.

Adapun targetnya pada kuartal II-2021 serapan anggaran bisa mencapai 35% bahkan diharapkan bisa lebih tinggi mencapai 50%. Dengan percepatan yang akan dilakukan, dia berharap angka 50% bisa tercapai.

"Harapannya tak terjadi seperti tahun-tahun yang lalu. Saat ini yang untuk proyek infrastruktur sudah berjalan. Pemenang tender sudah jalan," pungkasnya.