Sama-Sama Panas dengan China, India-Eropa Mulai Akur Lagi

Jakarta, CNBC Indonesia - Uni Eropa (UE) dan India setuju untuk memulai kembali pembicaraan perdagangan bebas yang telah lama terhenti pada pertemuan para pemimpin kedua pihak pada Sabtu (8/5/2021) mendatang. Hal ini dikarenakan ketegangan yang sama antara India dan Eropa dengan China.

"Setelah hampir delapan tahun penangguhan pembicaraan perdagangan bebas, kami akan setuju untuk melanjutkan pembicaraan ini," kata seorang pejabat senior UE kepada wartawan pada Kamis (6/5/2021) sebagaimana dikutip AFP.

"Ini membuka jalan bagi kemungkinan perjanjian perdagangan bebas di antara kita," tambahnya.

Momentum telah tumbuh untuk hubungan yang lebih erat antara blok 27 negara Eropa dan India sebagai negara demokrasi terbesar di dunia dalam menghadapi meningkatnya kekuatan China.

Pilihan Redaksi Asing Borong Saham Big Cap, IHSG Cuma Koreksi Tipis Bukan Menakuti, Menteri Ini Sebut Corona Bisa Sampai 2024

Pembicaraan perdagangan antara kedua belah pihak dihentikan pada 2013 setelah terjebak pada masalah termasuk pemotongan tarif dan akses bagi pekerja India ke Eropa.

Dorongan blok untuk melanjutkan negosiasi datang pada saat Inggris yang juga mantan anggota UE bermain untuk meningkatkan hubungan perdagangannya dengan India.

Pemerintah Inggris pada Selasa (4/5/2021) mengatakan akan memulai pembicaraan bebas resmi dengan India akhir tahun ini setelah kedua belah pihak menyetujui paket awal untuk meningkatkan perdagangan dan investasi bilateral.

UE dan India memang diketahui sedang panas dengan Beijing. Bagi UE, China dituding menerapkan pelanggaran HAM wilayah Xinjiang, yang dianggap memberikan keuntungan ekonomis bagi pihak Beijing.

Dengan India, konflik kedua negara akibat sengketa teritorial di wilayah Ladakh, di kaki pegunungan Himalaya. Bahkan pernah terjadi baku tembak yang menewaskan banyak pasukan militer kedua pihak.

(hoi/hoi)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article India Ratakan Gedung Pencakar Langit Tak Berizin