Harta Karun RI Dibayar Mahal Oleh China Sampai Hong Kong

Chandra Gian Asmara, CNBC Indonesia
04 May 2021 17:35
Keterangan Pers Menteri terkait Hasil Rapat Terbatas, Kantor Presiden, 4 Mei 2021.
Foto: Keterangan Pers Menteri terkait Hasil Rapat Terbatas, Kantor Presiden, 4 Mei 2021.

Jakarta, CNBC Indonesia - Indonesia memiliki produk ekspor yang bernilai tinggi dan menjadi 'harta karun' nasional. Komoditas yang dimaksud adalah sarang burung walet.

Sejak dahulu kala, sarang burung walet sudah dikenal sebagai sumber nutrisi yang berguna bagi kesehatan. Sarang burung walet yang bentuknya mirip mangkuk ini tinggi protein.

Layaknya ginseng dari Korea Selatan atau jamur shitake dari Jepang, sarang burung walet adalah kekayaan alam yang bernilai ekonomi tinggi. Komoditi ini dijuluki kaviar dari Timur karena kelezatannya yang melegenda sekaligus harganya yang luar biasa.

Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi menilai ini Indonesia memang menjadi produsen utama sarang burun walet dunia. Bahkan diperkirakan, 80% sarang burung walet dipasok dari Indonesia.

Data Kementerian Perdagangan menunjukkan, sepanjang tahun lalu Indonesia mengekspor hingga 1.316 ton atau setara US$ 540 juta untuk sarang burung walet ke berbagai belahan dunia.

"Kalau dilihat dari jumlah tonage-nya, kita melihat disparitas harga yang luar biasa. Disparitas harga itu terjadi karena memang negara tujuan utama mempunyai harga yang berbeda," kata Lutfi usai rapat terbatas, Selasa (4/5/20210).

Lutfi mencontohkan Hong Kong selama ini menguasai 85% ekspor sarang burung walet. Mereka menjual sarang burung walet seharga US$ 88, sementara di China dijual di angka US$ 1.500

"Oleh sebab itu kita akan mengadakan shifting mengadakan persamaan aturan-aturan antara kementerian pertanian dan kementerian perdagangan," katanya.

"Tapi idenya satu bahwa kita akan mencoba menggalakkan ekspor daripada kekayaan Indonesia ini untuk mendapatkan hasil terbaik bagi petani kita, bagi industri dalam negeri," tegasnya.


(mij/mij)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Dilarang Era Susi, Kapal Harta Karun RI Kini Boleh Dikeruk

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular