
Duh Kok Berat.. ADB Bongkar Ancaman Besar ke Ekonomi RI!

Jakarta, CNBC Indonesia - Asian Development Bank (ADB) mencatat sejumlah tantangan yang dihadapi Indonesia di masa pandemi Covid-19 ini. Risiko ini akan mempengaruhi laju pertumbuhan ekonomi tahun ini dan ke depannya.
Ekonom Senior ADB James Villafuerte mengatakan, setidaknya ada tiga risiko yang harus diperhatikan pemerintah untuk memulihkan perekonomiannya. Terutama yang berkaitan dengan kesehatan.
"Kita melihat ada tiga risiko. Pertama, kekhawatiran adanya lonjakan kasus aktif Covid-19 selama periode Ramadhan ini. Ini yang sedang kita amati," ujarnya dalam webinar ADB, Rabu (28/4/2021).
Kedua adalah masih rendahnya vaksinasi yang dilakukan di Indonesia dibandingkan negara lainnya. Sehingga percepatan program vaksinasi harus segera dilakukan.
Selain itu, ADB melihat ada juga tantangan logistik dalam penyebaran vaksin dan kapasitas vaksin di Indonesia yang masih minim.
Ketiga, stimulus fiskal yang terbatas sehingga ADB melihat ini akan berdampak pada masih lemahnya investasi. Juga masih ada sejumlah pembatasan sosial yang membuat ekonomi belum bisa pulih dengan cepat.
"Kita lihat keyakinan konsumen masih pesimis meski ekonomi telah dibuka secara parsial dan ini meningkatkan kekhawatiran kami bahwa pelaku ekonomi masih terbatas merespon pembukaan ekonomi," kata dia
Lanjutnya, meski ada perlambatan pertumbuhan tapi di sisi lain ada pertumbuhan dalam kredit yang nantinya akan sangat berpengaruh ke perekonomian.
"Mungkin pertumbuhan terhambat tapi di sisi lain ada pertumbuhan kredit yang tadinya hampir minus dan tentu akan sangat berpengaruh dan bisa membuat perubahan besar," tegasnya.
(mij/mij)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article ADB Turunkan Proyeksi Ekonomi Indonesia! Jadi Berapa Nih?