
Genjot Ekonomi, RI Sudah Terbitkan Surat Utang Rp 337 T

Jakarta, CNBC Indonesia - Pemerintah melalui Kementerian Keuangan sudah menerbitkan surat berharga negara (SBN) neto sebesar Rp 337,2 triliun atau 27,9% dari pagu Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN). Total pembiayaan keseluruhan mencapai Rp 328,5 triliun.
"Pembiayaan APBN oleh SBN Rp 337,2 triliun," ungkap Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati dalam konferensi pers virtual, Kamis (22/4/2021)
Kontribusi pembelian SBN di antaranya oleh Bank Indonesia (BI) berdasarkan SKBI I per 16 April mencapai Rp 101,91 triliun, meliputi SUN Rp 64,85 triliun dan SBSN sebesar Rp 37,06 triliun.
Sementara itu realisasi pembiayaan investasi Rp 5,6 triliun. Ini termasuk realisasi investasi kepada LMAN untuk pengadaan tanah PSN.
"Pembiayaan utang untuk menopang kebutuhan non utang termasuk untuk investasi dan untuk menambal defisit, juga untuk akslerasi pertumbuhan ekonomi yang dirasakan masyarakat dan dunia usaha. Apakah defisit ini produktif dan untuk mendukung dunia usaha pulih kembali," paparnya.
(mij/mij)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Sri Mulyani Blak-Blakan Selama Ini Negara Utang ke Ibu-Ibu