Heboh Reshuffle Kabinet, Erick Kok Bilang Siap Dicopot?

Monica Wareza, CNBC Indonesia
17 April 2021 08:40
Presiden Joko Widodo (Jokowi) melantik menteri-wamen 2019-2024 baru Kabinet Indonesia Maju di Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (23/12/2020). (Biro Pers Sekretariat Presiden/Laily Rachev)
Foto: Pelantikan Menteri Kabinet Indonesia Maju (Screen Shot BPMI 2019)

Tak hanya itu dua nama tersebut, sejumlah pihak dari lembaga survei hingga relawan merilis nama-nama menteri yang layak diganti.

Indonesia Political Opinion (IPO) merilis survei persepsi publik terhadap para menteri dalam Kabinet Indonesia Maju pekan lalu.

Dari hasil survei yang dilakukan terhadap beberapa responden, ditemukan hasil bahwa dua menteri yang dinilai layak direshuffle adalah Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Yasonna Laoly dan Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah.

"Ini kalau diasumsikan atau dikaji lebih dalam, nama-nama ini (yang dianggap layak reshuffle) sebetulnya adalah nama-nama yang berkaitan dengan program-program selama pandemi," kata Dedi.

Lebih jauh, Jokowi Mania (JoMan), salah satu organisasi relawan pendukung Presiden Joko Widodo (Jokowi) malah telah menyebut lima nama menteri yang dinilai layak diganti.

Ketua Umum JoMan Immanuel Ebenezer menyebut da lima menteri yang layak diganti, yaitu Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo, Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional Sofyan Djalil, Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G Plate, Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi, serta Menteri Sekretaris Negara Pratikno.

"Khusus Pratikno, kalau dia dipertahankan, akan ada jarak luar biasa antara Jokowi dan rakyat," imbuhnya.

(hps/hps)
Pages

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular