Geger Istana Garuda Jokowi Dikritik Para Arsitek, Gegara Ini!

Emir Yanwardhana, CNBC Indonesia
02 April 2021 07:23
Desain Burung Garuda Istana Negara
Foto: Desain Burung Garuda Istana Negara

Nyoman teringat akan lambang negara yang diresmikan pada Sidang Kabinet Republik Indonesia Serikat (RIS) oleh Presiden Soekarno, 11 Februari 1950. Simbol Garuda tidak hanya dikenal dengan burung mitologis, tapi menjelma sebagai pemersatu bangsa.

"Sekarang kalau menyebut nama burung Garuda maka itulah Indonesia," jelas Nyoman.

Lambang Garuda akan menjadi simbol pemersatu bangsa, di mana ditegaskan dalam tulisan yang berada di kaki burung mitologi itu 'Bhineka Tunggal Ika'.

Menurut Nyoman simbol persatuan yang dilekatkan pada Garuda akan ditansformasikan dalam bentuk pola arsitek gedung istana ini.

Dia menjelaskan, sosok burung Garuda yang menjadi inti dari arsitektur Istana Negara akan mengikuti pola-pola sebagaimana telah ditetapkan oleh para founding fathers Indonesia di masa lalu.

Sayap Garuda akan membentang sejauh 200 meter dengan tinggi mencapai 76 meter. Bulu-bulu pada masing-masing sayap Garuda akan berjumlah 17 helai, 8 helai pada bagian ekor, 19 helai pada pangkal ekor, serta 45 helai bulu pada bagian leher.

Pada bagian-bagian lain dari Istana Negara akan diisi dengan museum dan Galeri. Bahkan dirancang pula pameran-pameran untuk memperlihatkan karya- karya dari UMKM.

(tas/tas)
[Gambas:Video CNBC]


Pages

Tags


Related Articles
Recommendation
Most Popular