
Bukan Lembaga Baru, Ini Usul Menkes Hadapi Pandemi Berikutnya

Jakarta, CNBC Indonesia- Demi mengantisipasi adanya wabah atau pandemi baru, Indonesia dinilai tidak memerlukan membangun lembaga baru untuk Pusat Pencegahan dan Pengendalian Penyakit atau Centers for Disease Control and Prevention (CDC) seperti yang dimiliki Amerika Serikat.
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin tidak ada yang siap dalam menghadapi pandemi Covid-19. Amerika Serikat pun yang memiliki memiliki CDC juga kewalahan menghadapi pandemi ini.
"Kalau saya lihat di AS ada CDC pengendaliannya juga tidak bagus-bagus sekali. Yang penting bagaimana mempersiapkan menghadapi pandemi dengan program-program yang menjadi tanggung jawab kami," kata Budi Gunadi, Kamis (25/03/2021).
Menurutnya upaya pencegahan penyakit harus diprioritaskan dengan meningkatkan sistem ketahanan kesehatan dibandingkan mendirikan lembaga baru.
"Saya rasa yang lebih harus persiapkan itu agar menjadi lebih baik infrastrukturnya. Flu burung kita pernah kena, kita harus belajar dari situ," ujar Budi.
Dia menilai Indonesia tidak siap menghadapi pandemi Covid-19 atau SARS-Cov-1 meski telah mengalami SARS pada 2003. Virus ini kala itu banyak menyerang warga China dan menyebar dengan cepat. Kini varian lain dari virus ini kembali mewabah setelah 17 tahun dan telah menginfeksi lebih dari 100 juta orang.
"Sejak keluar di 2002 apa sih yang sudah disiapkan oleh kita untuk mencegah untuk membangun sistem pertahanan kesehatan agar siap. Jawabannya tidak ada," katanya.
Dia mengatakan bukan hanya Indonesia, dunia pun tidak siap menghadapi pandemi ini karena kebanyakan anggaran difokuskan untuk pertahanan persenjataan. Padahal menurutnya sejarah telah membuktikan ancaman virus nyata seperti black death, HIV, ataupun Ebola
"Yang dikira membunuh banyak umat manusia adalah manusia sendiri, seperti ketika perang sehingga kita tidak punya sistem pertahanan kesehatan yang tepat padahal sudah pernah kena," tambahnya.
(dob/dob)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article 3 Tahun Pandemi, Negara & Wilayah Ini Tetap Nol Kasus Corona