Kronologi Batik Air DJB-CGK Putar Balik dan Mendarat Darurat

Emir Yanwardhana, CNBC Indonesia
07 March 2021 15:15
Maskapai penerbangan Batik Air. (CNBC Indonesia/Tri Susilo)
Foto: Maskapai penerbangan Batik Air. (CNBC Indonesia/Tri Susilo)

Lalu mulai pada hari ini, Minggu (7/3/2021) posisi pesawat sudah dipindahkan atau evakuasi dengan penarikan atau towing. Di Bandara Sultan Thaha, Jambi. Tepatnya pada pukul 06/20 WIB, pemindahan posisi pesawat dari landasan pacu sudah berhasil dilakukan dan pesawat sudah berada di landas parker atau apron.

Dalam proses pemindahan posisi pesawat dimulai pada pukul 02.25 WIB. Teknisi, peralatan dan perlengkapan telah tiba di Bandar Udara Sultan Thaha yang diterbangkan dari Batam melalui Bandar Udara Internasional Hang Nadim, Batu Besar, Kepulauan Riau (BTH) pada 01.00 WIB, menggunakan Wings Air tipe pesawat ATR 72-600 penerbangan nomor IW-5030.

Pada pukul 02.26 WIB dengan kondisi hujan, posisi pesawat udara registrasi PK-LUT masih berada di landas pacu (runway). Upaya untuk proses pemasangan alat bantu pada roda pendaratan pesawat bagian depan dan pemindahan tetap dilaksanakan.

Pada pukul 06.20 WIB, pemindahan posisi pesawat dari landas pacu berhasil dilakukan dengan aman dan tepat sesuai prosedur (Airbus Technical Recommendations). Saat ini Airbus 320-200 registrasi PK-LUT sudah berada di landas parkir (apron).

"Batik Air berkoordinasi dan menyerahkan proses investigasi atas insiden penerbangan ID-6803 kepada Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) dan Direktorat Kelaikudaraan dan Pengoperasian Pesawat Udara (DKPPU) Kementerian Perhubungan, serta berbagai pihak terkait, untuk nanti dapat diberikan rekomendasi kepada Batik Air," kata Danang.

(mij/mij)
[Gambas:Video CNBC]


Pages

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular