CNBC Indonesia Outlook 2021

Luhut Janji Vaksin Mandiri Sinopharm Masuk 2 Juta Bulan Depan

Yuni Astutik, CNBC Indonesia
25 February 2021 09:39
Chairul Tanjung & Luhut Binsar Pandjaitan dalam acara CNBC Indonesia Economic Outlook dengan tema
Foto: Chairul Tanjung & Luhut Binsar Pandjaitan dalam acara CNBC Indonesia Economic Outlook dengan tema

Jakarta, CNBC Indonesia - Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan dan Founder/Chairman CT Corp Chairul Tanjung berdialog dalam acara CNBC Indonesia Outlook 2021. Salah satu tema menarik dalam diskusi itu adalah vaksinasi mandiri untuk wabah Coronavirus Disease-2019/Covid-19.

"Vaksin mandiri ini ada kontroversi. Dunia usaha kan jadi kontributor utama ekonomi dan para pelaku ekonomi menengah-atas mereka takut. Vaksin mandiri perlu jadi prioritas. Jadi kapan dan berapa yang bisa masuk?" tanya CT, sapaan akrab Chairul Tanjung, Kamis (25/2/2021).

Luhut pun memberikan jawaban yang terang-benderang. Luhut mengungkapkan sudah ada 'lubang' pasokan vaksin mandiri dari China, yang dibuat Sinopharm.

"Saya diperintahkan Presiden untuk cari, yang dekat dengan saya China. Saya sampaikan kami sudah engage dengan Sinopharm. Kita akan alokasikan untuk vaksin mandiri," kata Luhut.

Berapa jumlah vaksin yang akan masuk? Luhut mengatakan vaksin Sinopharm akan masuk secara bertahap. Pada akhir Maret diperkirakan akan ada 2 juta dosis yang masuk dan Luhut berupaya meningkatkannya menjadi 3 juta dosis.

"Pasti 2 juta, 3 juta harapan kita. Nanti pegawai-pegawai akan divaksin secara bertahap. Nanti April-Juni 15 juta kita bisa dapat," ungkap Luhut.

Selain Sinopharm, tambah Luhut, pasokan vaksin mandiri kemungkinan juga akan datang dari Novavax dan Johnson&Johnson. "Ini orang rebutan, Presiden sudah perintahkan kita engage duluan. Kita sudah bayar, confidence lah," tegasnya.


(aji/aji)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Jawaban 'Lord Luhut' Soal Kenapa Sih Pilih China Terus Pak?

Tags


Related Articles
Recommendation
Most Popular