Duh! 400 Ribu Pelaut RI Tertahan di Laut Akibat Pandemi Covid

Emir Yanwardhana, CNBC Indonesia
18 February 2021 06:00
Fishing boat in sea thailand
Foto: Freepik

Jakarta, CNBC Indonesia - Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi melaporkan ratusan ribuĀ pelaut asal Indonesia stranded di atas kapal lebih dari 12 bulan. Demikian disampaikan Deputi Bidang Koordinasi Kedaulatan Maritim dan Energi Kemenko Marves Basilio Araujo dalam media briefing, Rabu (17/2/2021).

"Dari data IMO (International Maritime Organization) terdapat 400 ribu pelaut stranded atau tertahan di atas kapal lebih dari 12 bulan karena hampir semua negara tidak melayani naik turunnya pelaut," katanya.

Konvensi ILO (International Labour Organization) atau Organisasi Buruh Internasional membatasi maksimal awak kapal bekerja selama satu tahun atau 12 bulan di atas kapal.



"Ini sudah 400 ribu pelaut yang melebihi waktu 12 bulan terdampar. Pasti banyak yang stres dan ribut. Kita sering dengar banyak WNI jadi korban karena ruang yang sempit. Mereka ketemu tiap hari berbulan-bulan. Oleh karena itu Kemenko Marves mengusulkan supaya tidak ada moratorium pelaut kita," katanya.

Usulan itu, menurut Basilio, belum dapat diterapkan mengingat status Indonesia sebagai salah satu penyuplai pelaut terbesar di Indonesia.

"Mau tidak mau harus mengambil langkah tidak boleh melarang pelaut untuk bekerja di atas kapal itu. Kalau tidak diambil akan banyak masalah di atas kapal karena pekerja hanya bekerja di ruang yang terbatas," ujarnya.


(miq/miq)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article ITS Bikin Kapal Canggih Tanpa Awak, Ini Penampakannya

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular