Airlangga Klaim Ekonomi Membaik: Berkat Intervensi Pemerintah

Jakarta, CNBC Indonesia - Badan Pusat Statistik (BPS) mengumumkan pertumbuhan ekonomi kuartal IV-2020 sebesar 2,19%. Dengan demikian, sepanjang tahun, perekonomian Indonesia tumbuh -2,07% atau yang terburuk sejak krisis ekonomi 1998.

Lantas, bagaimana tanggapan pemerintah terkait realisasi itu? Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengungkapkan sudah ada perbaikan dalam laju perekonomian tanah air.

"Kita melihat bahwa sinyal positif pemulihan ekonomi sudah terlihat di triwulan IV. Di mana tentu angka qtq ini sudah ada sedikit peningkatan kembali dari -5,32%, ke -3,49%, dan -2,19%. Tentu ini akan terus diperhatikan," ujarnya dalam keterangan pers di kantor Kemenko Perekonomian, Jumat (5/2/2021).

Baca: Konsumsi-Investasi-Ekspor Rontok, Ekonomi RI Jeblok

Airlangga mengklaim perbaikan itu tak lepas dari intervensi yang dlakukan pemerintah. Wujudnya terlihat pada pertumbuhan konsumsi pemerintah 1,76% year on year, realisasi program Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional Rp 579,78 triliun, dan realisasi belanja APBN 2020 sebesar 94,6&.

"Tentunya ini meningkatkan kepercayaan masyarakat utk meningkatkan konsumsi sehingga konsumsi rumah tangga terkontraksi -3,61% dan tumbuh positif 0,49% quarter to quarter dibandingkan triwulan sebelumnya," kata Airlangga.

(miq/miq)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Good Bye Resesi! Airlangga Pede PDB RI di Q4-2020 Positif