
Ekspor Sepatu Adidas-Nike Cs Buatan RI Tersendat, Kok Bisa?

Jakarta, CNBC Indonesia - Indonesia memiliki banyak pabrik sepatu yang memproduksi untuk brand kenamaan dunia, mulai dari Adidas, Nike hingga Puma. Namun, di tengah pandemi Covid-19 ada persoalan hambatan jalur distribusi ke Amerika Serikat dan Eropa.
Pasalnya, Indonesia sempat mengetatkan arus keluar-masuk barang. Akibat kebijakan itu, produksi sepatu yang sudah jadi menemui hambatan untuk diekspor ke negara pemesan.
Direktur Eksekutif Asosiasi Persepatuan Indonesia (Aprisindo) Firman Bakrie mengakui pengusaha harus berputar otak untuk mengirimnya. Di sisi lain, pabrikan Indonesia sudah terikat kontrak dengan brand-brand besar tersebut.
![]() Women work on the production line at Complete Honour Footwear Industrial, a footwear factory owned by a Taiwan company, in Kampong Speu, Cambodia, July 4, 2018. REUTERS/Ann Wang SEARCH "CAMBODIA FACTORY" FOR THIS STORY. SEARCH "WIDER IMAGE" FOR ALL STORIES. |
"Yang dilakukan perusahaan mencari alternatif cepat dengan tanggungan sendiri, dan itu mengurangi margin resiko kita. Kedua negosiasi dengan buyer, melalui sharing beban Alhamdulillah. Kemudian kalau itu sudah kontrak ini kan jadi nego, yang berat kalau ini masuk ke ekspektasi komponen harga ke depan, itu kan harganya jadi nggak kompetitif," sebut Firman kepada CNBC Indonesia, Kamis (28/1/21).
Proses negosiasi itu pun terkadang tidak mudah, beberapa brand kenamaan dunia memiliki aturan ketat dalam hal-hal teknis, mulai dari kualitas produk hingga pengiriman barang. Untuk itu, pemerintah perlu mengambil langkah tepat dalam menyikapi aktivitas keluar masuk barang.
"Karena itu berpengaruh pada aktivitas kapal kontainer, berdampak pada aktivitas ekspor. Kita nunggu kapal lama, biaya lebih mahal termasuk kontainer berebut Keseimbangan ini harus mulai dibangun Pemerintah. Tidak bisa ketat 100% padahal kita tertolong dengan pasar ekspor. ketika domestik hilang, ekspor kita bisa tumbuh, ketika biaya logistik mahal itu akan jadi kesulitan kita," sebutnya.
(hoi/hoi)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Negara Ini 'Pintu Gerbang' Ekspor Sepatu-Tekstil RI ke Afrika