Disuntik Today, Ini Efek Samping Vaksin Sinovac Pak Jokowi

Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) mengatakan proses vaksinasi memiliki efek samping ringan dan sedang. Namun, vaksinasi telah ditetapkan aman untuk dikonsumsi.
Kepala BPOM Penny K Lukito telah menjelaskan beberapa efek samping vaksin Sinovac yang ditemukan selama uji klinis. Berdasarkan data, vaksin hanya menimbulkan efek samping yang tidak berbahaya.
"Secara keseluruhan menunjukkan vaksin Covid Coronavac aman dengan kejadian efek samping yang ditimbulkan ringan hingga sedang, yaitu efek samping lokal berupa nyeri, iritasi, pembengkakan, serta efek samping sistemik berupa nyeri otot, fatigue, dan demam," jelas Penny.
Efek samping vaksin Sinovac dengan derajat berat seperti sakit kepala, gangguan di kulit, serta diare juga dilaporkan terjadi setelah penyuntikkan vaksin. Namun, efek samping ini hanya terjadi sebanyak 0,1 hingga 1%.
"Frekuensi efek samping dengan derajat berat sakit kepala, gangguan di kulit, atau diare yang dilaporkan hanya sekitar 0,1 -1%," tegasnya.
Penny juga menyampaikan efek samping vaksin Sinovac yang muncul ini tidak berbahaya bagi mereka yang nantinya akan disuntik vaksin. Kondisi akibat efek samping vaksin Sinovac ini bisa segera pulih kembali.
"Efek samping tersebut merupakan efek samping yang tidak berbahaya dan dapat pulih kembali. Secara keseluruhan, kejadian efek samping ini juga dialami pada subjek yang mendapatkan plasebo," pungkasnya.
(sef/sef)[Gambas:Video CNBC]
